Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Medio by KG Media
Siniar KG Media

Saat ini, aktivitas mendengarkan siniar (podcast) menjadi aktivitas ke-4 terfavorit dengan dominasi pendengar usia 18-35 tahun. Topik spesifik serta kontrol waktu dan tempat di tangan pendengar, memungkinkan pendengar untuk melakukan beberapa aktivitas sekaligus, menjadi nilai tambah dibanding medium lain.

Medio yang merupakan jaringan KG Media, hadir memberikan nilai tambah bagi ranah edukasi melalui konten audio yang berkualitas, yang dapat didengarkan kapan pun dan di mana pun. Kami akan membahas lebih mendalam setiap episode dari channel siniar yang belum terbahas pada episode tersebut.

Info dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id

Golden Rule, Etika Timbal Balik demi Berbisnis yang Berdampak Baik

Kompas.com - 19/03/2022, 10:01 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Oleh: Fauzi Ramadhan dan Fandhi Gautama

KOMPAS.com - “Do unto others as you would have them do unto you”

Pepatah tersebut merupakan salah satu prinsip Golden Rule yang jika diterjemahkan ke Bahasa Indonesia, maka berarti “Berbuatlah kepada orang lain seperti apa yang ingin mereka lakukan kepada Anda".

Dengan kata lain, prinsip Golden Rule merupakan etika timbal balik dengan memperlakukan orang lain sebagaimana kita ingin diperlakukan. Prinsip ini banyak ditemukan di ajaran-ajaran agama, filsafat, dan kebudayaan seluruh dunia.

Dalam berbisnis dan berkarier, ternyata prinsip Golden Rule ini dapat diimplementasikan sehingga bisa memberikan dampak baik.

Melalui siniar (podcast) Smart Inspiration edisi Smart Business episode “Pentingnya Memahami dan Menjalankan ‘Golden Rule’”, Tung Desem Waringin, motivator dan pakar pemasaran Indonesia, membagikan pengetahuan bagi para pebisnis untuk menjalankan bisnisnya lewat prinsip Golden Rule.

The Golden Rule

Merangkum New World Encyclopedia, “The Golden Rule” merupakan prinsip etika lintas budaya yang ditemukan hampir di seluruh agama dan aliran di dunia, seperti Kristen, Islam, Buddha, dan lain sebagainya.

Prinsip ini juga dikenal sebagai “Ethic of Reciprocity” atau Etika Timbal Balik.

Masih dalam sumber yang sama, diungkapkan bahwa Golden Rule merupakan gagasan kunci yang mengatur etika dan interaksi manusia selama ribuan tahun.

Dalam kacamata historis filsafat, Golden Rule merupakan maksim bersejarah yang berkembang sejak zaman Yunani Kuno. Britannica mengungkapkan bahwa ajaran ini dapat ditemukan dalam satu atau bentuk lain tulisan-tulisan filsuf zaman tersebut, seperti Plato dan Aristoteles.

Seneca, filsuf Romawi yang memperkenalkan ajaran stoisisme, kemudian juga turut andil dalam mengintroduksi prinsip Golden Rule.

Baca juga: Menepis Pandangan Berbisnis yang Menyesatkan

Bentuk-bentuk dari Golden Rule

Situs Effectiviology menyebutkan tiga bentuk dari Golden Rule. Berikut rangkumannya.

1. Bentuk Positif

Formulasi positif ini menyatakan bahwa seseorang harus memperlakukan orang lain secara ia ingin diperlakukan. Misalnya, jika seseorang ingin dihormati, maka perlakukan orang lain dengan hormat pula.

2. Bentuk Negatif

Tidak jauh berbeda dengan bentuk positif, tetapi dalam formulasi ini sifat bahasanya lebih berformulasi menjadi negatif. Formulasi ini menyatakan bahwa seseorang tidak boleh memperlakukan orang lain secara ia tidak ingin diperlakukan. Misalnya, jika seseorang tidak ingin diperlakukan jahat, maka jangan berbuat jahat kepada orang lain.

3. Bentuk Empatik

Formulasi ini lebih bersifat harapan, yaitu jika seseorang menginginkan sesuatu pada orang lain, maka ia menginginkannya pula dalam diri sendiri. Misalnya, jika seseorang berharap diperlakukan baik oleh orang lain, maka ia berkeinginan baik terhadap dirinya sendiri. Atau jika seseorang berharap orang lain sakit, maka ia berkeinginan sakit terhadap dirinya sendiri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Whats New
PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Whats New
LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

Whats New
Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com