Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak Jadwal dan Syarat Orientasi CPNS BKN

Kompas.com - 20/03/2022, 11:44 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Kepegawaian Negara (BKN) akan melaksanakan pembekalan terhadap calon pegawai negeri sipil (CPNS) BKN selama 1 tahun. Selain itu, BKN juga akan memberikan Nomor Induk Pegawai (NIP) kepada CPNS yang lolos seleksi.

"CPNS BKN T.A. 2021 sebagaimana tercantum pada Lampiran Pengumuman ini, wajib mengikuti pembekalan dan orientasi yang akan dilaksanakan selama kurang lebih 1 tahun di BKN Pusat sebelum dilakukan penempatan secara definitif di unit kerja sesuai penetapan kebutuhan dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi," kata Sekretaris Utama BKN Imas Sukmariah dalam surat pengumuman tersebut, dikutip Minggu (20/3/2022).

Namun sebelum mengikuti pembekalan dan orientasi tersebut, peserta wajib menjalani rapid test antigen yang akan dilaksanakan di Kantor BKN Pusat dimulai 29 Maret 2022. Pada 30-31 Maret, peserta CPNS akan mengikuti pengenalan tentang tugas dan fungsi BKN.

Baca juga: Cara Jadi Agen TIKI, Pahami Syarat dan Keuntungan Jadi Agen TIKI

Namun sebelum mengikuti pembekalan, ada syarat yang mesti dipenuhi oleh peserta CPNS. Berikut syaratmya:

a. Wajib membawa fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk keperluan rapid test antigen;

b. Wajib hadir di lokasi pengarahan paling lambat 15 menit sebelum pelaksanaan pengarahan;

c. Wajib mematuhi protokol kesehatan dengan menggunakan masker yang menutupi hidung dan mulut hingga dagu dan/atau pelindung wajah (faceshield), menjaga jarak, dan menjaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir dan/atau menggunakan handsanitizer;

d. Wajib mengenakan kemeja atas berwarna putih polos tanpa corak, celana panjang/rok dengan panjang dan belahan rok minimal di bawah lutut dengan bahan kain berwarna hitam, sepatu pantofel hitam.

Baca juga: Luhut: Saat Pelaksanaan G20, Bali Sudah Bebas dari Sampah

Tidak diperkenankan memakai kaos, celana/rok berbahan jeans, dan sandal, menggunakan jilbab warna hitam bagi CPNS yang berjilbab;

e. Wajib membawa alat tulis

f. Wajib membawa kelengkapan dokumen pemberkasan asli yang telah diunggah pada laman https://sscasn.bkn.go.id sebagai berikut:

1) Daftar Riwayat Hidup (DRH)

2) Surat Pernyataan 5 poin

3) Surat Pernyataan bagi CPNS di lingkungan BKN

Imas menambahkan, bagi CPNS BKN yang terkonfirmasi positif Covid-19 dan sedang menjalani isolasi wajib melapor ke Biro Sumber Daya Manusia BKN melalui email cpnsbknmasakini@bkn.go.id disertai bukti Surat Keterangan Dokter atau hasil swab test RT PCR/rapid test antigen.

"Rincian jadwal kegiatan pembekalan dan orientasi CPNS BKN T.A. 2021 akan diinformasikan kemudian," kata dia.

Lebih lanjut kata dia, setiap informasi atau perubahan jadwal kegiatan pembekalan dan orientasi CPNS BKN akan diumumkan melalui situs www.bkn.go.id. Biaya transportasi dan akomodasi menuju Kantor BKN Pusat menjadi tanggung jawab CPNS.

"Kelalaian dalam membaca dan memahami pengumuman menjadi tanggung jawab CPNS yang bersangkutan," ucapnya.

Baca juga: Profil Muhammad Lutfi, Mendag yang Minta Maaf karena Minyak Goreng

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com