Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak Cara Cetak Rekening Koran BRI secara Online dan Offline

Kompas.com - 20/03/2022, 18:45 WIB
Nur Jamal Shaid

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Seiring perkembangan teknologi, cara mencetak rekening koran kini semakin mudah. Nasabah bank bisa mencetak rekening koran secara online maupun offline.

Secara online, cara mencetak rekening koran biasanya dapat dilakukan melalui internet banking. Bagi nasabah Bank Rakyat Indonesia, tentu bisa melihat rekening koran BRI lewat akun internet banking BRI yang telah diaktifkan.

Seperti diketahui, keberadaan rekening koran BRI cukup penting bagi setiap nasabah. Rekening koran adalah ringkasan transaksi keuangan secara menyeluruh dari suatu rekening.

Umumnya, data pada rekening koran adalah rangkuman semua aktivitas rekening transfer masuk dan keluar, debit atau kredit dalam periode waktu tertentu.

Baca juga: Mau Jualan di Depan Indomaret? Ini Cara Pengajuan Sewa Teras Indomaret

Bisa dikatakan kegunaan rekening koran adalah untuk mengetahui ringkasan transaksi. Selain itu, manfaat lain dari rekening koran adalah sebagai syarat mendapatkan visa ke luar negeri, pengajuan pinjaman kredit, bukti hukum hingga audit keuangan perusahaan.

Lalu bagaimana cara cetak rekening koran BRI?

Seperti dijelaskan sebelumnya, cara mencetak rekening koran BRI dapat dilakukan secara online melalui internet banking BRI. Selain itu, nasabah juga bisa mencetak rekening koran BRI secara offline di kantor cabang BRI terdekat.

Nasabah cukup mengambil antrean di bank untuk bertemu dengan petugas customer service. Setelah itu, sampaikan kepada petugas bahwa Anda ingin mencetak rekening koran BRI.

Baca juga: Erick Thohir: Penyertaan Modal Negara ke BUMN Lebih Tepat Sasaran

Adapun syarat mencetak rekening koran adalah nasabah wajib membawa buku tabungan asli, KTP pemilik rekening asli, kartu debit, dan membayar biaya cetak rekening koran.

Dikutip dari laman resmi BRI, cetak rekening koran BRI dibedakan pada tiap jenis tabungan dan giro nasabah. Sementara biaya cetak rekening koran BRI dimulai dari Rp 5.000 dengan minimal cetak transaksi 1 bulan.

Ilustrasi rekening bank.SHUTTERSTOCK Ilustrasi rekening bank.

Cara cetak rekening koran BRI online

Cara cetak rekening koran BRI online bisa dilakukan di mana dan kapan saja tanpa harus datang ke kantor cabang. Jika dibutuhkan dalam bentuk kertas, maka nasabah BRI harus cetak melalui printer secara mandiri.

Berikut tahapan-tahapan atau cara cek rekening koran BRI online tanpa lewat internet banking BRI:

Baca juga: Jelang Ramadhan. Hampir Seluruh Komoditas Pangan Mengalami Kenaikan Harga

  • Buka browser lalu masuk ke laman https://ib.bri.co.id/ib-bri/.
  • Login dengan UserID, password, dan kode validasi.
  • Klik Login.
  • Pilih Rekening.
  • Pilih menu Mutasi Rekening.
  • Klik pilihan jenis rekening.
  • Masukkan periode transaksi yang ingin dicetak.
  • Setelah itu, catatan transaksi di rekening akan muncul.
  • Klik Gambar Print.
  • Simpan file di laptop.

Perlu diingat, mencetak rekening koran secara online biasanya terbatas. Jika nasabah ingin mengetahui transaksi rekening dalam jangka waktu 1 bulan atau lebih, dapat melakukannya di kantor cabang BRI terdekat.

Baca juga: Arus Balik Penonton MotoGP Mandalika, Kemenhub Siapkan 59 Penerbangan Tambahan Hari Ini

Setelah mencetak rekening koran BRI, pastikan untuk menyimpan dokumen tersebut dengan baik agar bisa kembali digunakan sewaktu-waktu.

Itulah informasi seputar cara mencetak rekening koran BRI secara online dan offline dengan mudah dan praktis. 

Cara cetak rekening koran BRI secara online dan offline dengan mudahFreepik Cara cetak rekening koran BRI secara online dan offline dengan mudah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com