Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bitcoin hingga Ethereum Menguat, Simak Harga Kripto Hari Ini

Kompas.com - 23/03/2022, 06:27 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

Sumber CNBC

JAKARTA, KOMPAS.com – Pasar aset kripto tampak cerah pada Rabu (23/3/2022), setelah sebelumnya pergerakan cenderung mixed. Melansir Coinmarketcap, 9 dari 10 aset kripto berkapitalisasi pasar terbesar bergerak di zona hijau dalam 24 jam terakhir.

Nilai kripto paling bersinar pagi ini, Cardano (ADA) melesat 8,3 persen di level 0,9 dollar AS. Dilanjutkan oleh Polkadot (DOT) di posisi 20,06 dollar AS atau menguat 6,6 persen. Solana (SOL) juga naik 3,2 persen di posisi 91,9 dollar AS.

Bitcoin (BTC) juga menguat 3,2 persen di posisi 42.611 dollar AS. Dilanjutkan oleh Ethereum (ETH) yang berada di level 3.004 dollar AS atau menguat 3,01 persen. Dogecoin (DOGE) juga menguat di posisi 0,12 dollar AS atau naik 2,7 persen.

Baca juga: Pasar Respons Positif Pidato Jerome Powell, Bursa Saham AS Ditutup Menguat

Sementara itu, Binance Exchange (BNB) menguat 2,16 persen di level 406,2 dollar AS, sementara Terra (LUNA) di level 93,4 dollar AS atau turun 2,13 persen.

Pagi ini Tether (USDT) naik 0,001 persen di posisi 1 dollar AS, demikian juga dengan USD Coin (USDC) yang berada di level 0,9 dollar AS atau menguat 0,003 persen. Sebagai informasi USDT dan USDC merupakan mata uang kripto golongan stable coin atau jenis mata uang kripto yang dibuat untuk menawarkan harga yang stabil terhadap dollar AS.

Mengutip CNBC, pengembang Ethereum Vitalik Buterin sempat mengungkapkan kekhawatirannya akan bahaya potensi distopian jika penggunaan kripto dilakukan dengan salah. Seperti misalnya, isu lingkungan, pengemplan pajak, pencucian uang, hingga penipuan.

Buterin mencontohkan, salah satu contoh tren ini adalah ledakan nilai NFT, atau token yang tidak dapat dipertukarkan, seperti Bored Ape Yacht Club.

“Bahayanya adalah jika Anda memiliki token senilai 3 juta dollar AS, maka ini bisa menjadi jenis perjudian yang berbeda-beda,” kata Buterin.

Baca juga: Korban Asuransi Unit Link Demo Minta Pengembalian Dana, Ini Tanggapan Prudential

Akhir-akhir ini, Buterin telah melakukan upaya bersama untuk berbicara dan mencoba memastikan bahwa Ethereum masih digunakan untuk proyek-proyek mulai dari sistem pemungutan suara hingga perencanaan pembangunan kota.

“Satu-satunya hal yang dibangun adalah hal-hal yang langsung menguntungkan. Jika tidak bersuara, seringkali hal itu jauh dari apa yang sebenarnya terbaik untuk dunia,” tambah dia.

Ini bukan pertama kalinya Buterin mengungkapkan kekhawatiran tentang aset kripto. Pada tahun 2018, Buterin memperingatkan investor tentang volatilitas ruang, dan memberi tahu orang-orang bahwa "aset tradisional" masih menjadi tempat yang lebih baik untuk menyimpan uang.

“Perlu diingat, aset kripto masih merupakan kelas aset baru dan hiper-volatil, dan bisa turun mendekati nol kapan saja. Jadi jangan memasukkan terlalu banyak uang, jika tidak bisa menanggung kerugiannya,” kata dia.

Baca juga: Aplikasi Shopee Sempat Error, Ini Berbagai Keluhan Pengguna

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual mata uang kripto. Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual mata uang kripto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com