Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imbas Pandemi Covid-19, Laba SMF Turun Jadi Rp 450 Miliar Pada 2021

Kompas.com - 23/03/2022, 13:40 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Laba bersih PT Sarana Multigriya Finansial atau SMF kembali mengalami penurunan pada tahun buku 2021. Ini selaras dengan merosotnya pendapatan SMF sepanjang tahun lalu.

Direktur Utama SMF Ananta Wiyogo melaporkan, pada tahun lalu SMF membukukan laba sebesar Rp 450 miliar. Nilai ini lebih rendah 2,1 persen dibanding tahun 2020 sebesar Rp 470 miliar.

Pendapatan SMF juga mengalami penurunan sebesar 9,56 persen dari Rp 2,34 triliun pada 2020 menjadi Rp 2,12 triliun pada 2021. Pada saat bersamaan, beban, pajak, dan CKPN SMF juga merosot 11,42 persen dari Rp 1,87 triliun menjadi Rp 1,66 triliun.

"Kinerja keuangan 2021 di mana impact Covid baru kerasa kepada SMF di pembiayaan sekunder, impact dari pembiayaan primer," ujar Ananta, dalam konferensi pers virtual, Rabu (23/3/2022).

Baca juga: BUMN SMF Buka Lowongan untuk S1 dari Berbagai Jurusan, Ini Posisi dan Syaratnya

Adapun penyaluran pinjaman SMF mengalami peningkatan dari Rp 6,42 triliun pada 2020, menjadi Rp 8,82 triliun pada 2021. Meskipun demikian, realisasi penyaluran pinjaman 2021 masih lebih rendah dari realisasi sebelum Covid-19 merebak, yakni senilai Rp 12,42 triliun pada 2019.

"Penyaluran pinjaman juga dibanding 2020 naiknya sedikit," kata Ananta.

Sementara itu, pendanaan yang meliputi penerbitan surat utang dan pinjaman lainnya masih mengalami penurunan pada 2021. Tercatat realisasi pendanaan SMF sebesar Rp 7,6 triliun pada 2021, lebih rendah dari tahun 2020 sebesar Rp 8,4 triliun.

Dengan realisasi-realisasi tersebut, sampai dengan akhir tahun 2021 total aset SMF mengalami kenaikan sebesar 3,75 persen secara tahunan, yakni dari Rp 32,5 triliun pada 2020 menjadi Rp 33,72 triiun.

Baca juga: SMF Berencana Terbitkan Surat Utang Sebesar Rp 9 Triliun

 

Strategi SMF bisnis 2022

Lebih lanjut Ananta menjelaskan, dalam rangka mengoptimalkan peran guna mendorong perkembangan ekosistem pembiayaan perumahan nasional, di tahun 2022 SMF akan menjalankan beberapa strategi bisnis yang terdiri sustainability, perluasan usaha, digitalisasi, reliabilitas serta sinergi.

"Perseroan akan terus berupaya untuk menjaga kinerja bisnis perseroan sebagai perusahaan pembiayaan sekunder dengan tetap sustain di tengah sektor pembiayaan perumahan pada masa pandemi yang penuh tantangan saat ini," ucap dia.

Baca juga: Hadirkan Rumah Murah Bagi Masyarakat, Kemenkeu Suntik Modal SMF

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Naik Selama Ramadan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com