Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perluas Layanan Perbankan Syariah, BSI Hadir di Kota Kertabumi Karawang

Kompas.com - 23/03/2022, 22:00 WIB
Ade Miranti Karunia,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Syariah Indonesia (BSI) kini memperluas layanannya di Kota Kertabumi Karawang, Jawa Barat, kawasan properti milik Agung Podomoro. Branch Manager BSI Cabang Karawang, Sabbih Muhammad Fahd mengatakan, pemilihan Kota Kertabumi sebagai lokasi cabang baru Bank Syariah Indonesia merupakan keputusan yang tepat.

“Lokasinya sangat strategis karena berada di pusat Kota Karawang. Selain itu Kota Kertabumi juga sudah dilengkapi dengan infrastruktur yang mumpuni seperti underground fiber optic, untuk menyalurkan data dengan kecepatan transfer data yang tinggi sehingga dapat memudahkan operasional bisnis," katanya dalam keterangan tertulis, Rabu (23/3/2022).

Dia berharap kehadiran Bank Syariah Indonesia di Kota Kertabumi dapat meningkatkan potensi bisnis di Kota Karawang. "Kami juga berharap dapat menciptakan lingkungan yang kolaboratif antara penghuni Kota Kertabumi dan pelaku bisnis di area ini sehingga kita bisa maju bersama-sama," ujarnya.

Baca juga: Pengamat: Jika BSI Menjadi BUMN, UMKM Akan Diuntungkan

Sementara itu, Chief Executive Officer Kota Kertabumi Franky M Martono menuturkan, sebagai bagian dari Agung Podomoro, pihaknya menyambut baik peresmian cabang baru Bank Syariah Indonesia di kawasan Kota Kertabumi.

Kerja sama ini sejalan dengan visi Kota Kertabumi yang hadir di Kawarang sebagai magnet ekonomi baru dalam kontribusinya membangkitkan perekonomian Jawa Barat melalui sektor properti.

"Kehadiran bank sebagai lembaga keuangan memiliki peran yang sangat penting dalam menjalankan aktivitas perekonomian. Kami bersyukur akan kolaborasi yang baik ini dan harapannya dengan kehadiran Bank Syariah Indonesia di kawasan Kota Kertabumi masyarakat mendapatkan kemudahan baru dalam mengakses layanan jasa perbankan," ungkap Franky.

Baca juga: BSI Tetap Sasar Pembiayaan UMKM yang Tidak Layak dan Tidak Bankable, Ini Strateginya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com