BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Logitech

Agar Virtual Meeting Minim Gangguan, Berikut 4 Hal yang Wajib Dilakukan

Kompas.com - 24/03/2022, 15:17 WIB
Yakob Arfin Tyas Sasongko,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sistem bekerja hibrida (hybrid) menjadi solusi terbaik untuk diterapkan di masa pandemi Covid-19. Sesuai namanya, sistem bekerja ini menggabungkan sistem working from office (WFO) dan working from home (WFH).

Dengan penggabungan dua sistem tersebut, efek negatif terlalu lama bekerja di rumah dapat diminimalisasi karena pekerja masih diwajibkan datang ke kantor, meski hanya satu atau dua hari dalam seminggu.

Sistem bekerja hibrida juga dapat kembali mengeratkan koordinasi dan hubungan di antara pekerja setelah sekian lama menjalani WFH.

Meski demikian, sebagian besar pekerjaan masih tetap dilakukan dari rumah demi menghindari penularan Covid-19. Karena itu, virtual meeting atau rapat virtual bakal tetap diselenggarakan, baik untuk koordinasi di internal tim, antartim, maupun dengan mitra bisnis.

Sekalipun rapat virtual sudah bukan menjadi hal baru, sebagian pekerja kerap mengalami kendala. Tayangan pada layar terjeda, suara tak terdengar jelas, dan noise dari lingkungan sekitar merupakan contoh masalah yang dialami pekerja.

Baca juga: Ingin Tampil Profesional Saat Meeting dengan Klien di Era Hibrida? Simak 3 Tips Berikut

Agar masalah tersebut tak berulang, Kompas.com rangkumkan sejumlah persiapan sebelum menjalani virtual meeting.

1. Pastikan koneksi internet stabil

Jaringan internet yang stabil adalah syarat mutlak agar virtual meeting berjalan lancar. Bila tak stabil, kualitas gambar dan suara bakal mengalami kendala. Misalnya, gambar patah-patah (lagging) atau suara putus-putus.

Gangguan seperti itu tak bisa dianggap remeh karena membuat rapat virtual tak kondusif. Sebagai solusi, Anda bisa memilih jaringan internet broadband saat bekerja di rumah.

Jaringan tersebut memiliki tingkat kestabilan yang lebih baik ketimbang internet mobile.

2. Atur latar dan pencahayaan

Latar dan pencahayaan kadang disepelekan oleh pekerja. Padahal, kedua hal tersebut dapat menunjukkan keseriusan pekerja dalam mengikuti rapat virtual.

Baca juga: Logitech G Pro X Superlight Pink, Mouse Gaming Canggih yang Cocok Jadi Kado Valentine

Untuk latar, Anda dapat menjadikan dinding polos berwarna netral, seperti abu-abu atau putih, sebagai background. Latar seperti ini dapat memberi efek nyaman bagi lawan bicara saat Anda melakukan presentasi.

Bila di rumah tak tersedia dinding seperti demikian, Anda juga dapat memaksimalkan fitur background yang tersedia pada platform video conference. Pilih latar berwarna terang serta polos untuk memberikan efek serupa.

Kemudian, terkait pencahayaan, gunakan lampu kerja berjenis light emitting diode (LED). Lampu tersebut dapat diletakkan pada dua sisi kamera yang menghadap wajah. Dengan begitu, tampilan Anda menjadi lebih menarik dan terang.

Jika tak ada lampu LED, Anda dapat melakukan rapat virtual di ruang yang memiliki sistem pencahayaan alami yang baik. Sebagai contoh, ruang yang memiliki jendela ukuran besar yang memungkinkan cahaya matahari dapat masuk tanpa hambatan.

3. Atur posisi kamera

Mengatur posisi kamera secara tepat merupakan persiapan yang wajib dilakukan sebelum rapat virtual. Saat menggunakan laptop, misalnya, pastikan posisi kamera sejajar dengan mata sehingga gambar yang dihasilkan lebih natural.

Baca juga: Logitech Rilis Earphone Gaming G333 di Indonesia, Ini Harganya

Hal itu dapat memberikan kesan seolah Anda dan lawan bicara tengah duduk berseberangan di meja yang sama.

Untuk mendapatkan gambar yang ideal, Anda bisa menambahkan webcam di perangkat laptop atau desktop. Contohnya, Logitech C922 Pro HD Stream Webcam.

Logitech C922 Pro HD Stream Webcam dapat membantu Anda saat mengikuti sesi rapat virtual. Dengan menggunakan webcam ini, Anda serasa sedang melakukan tatap muka secara langsung dengan peserta rapat.

Webcam tersebut dilengkapi lensa dengan autofokus, bidang pandang diagonal 78 derajat, serta fitur Streaming Full High-DEF 1080P. Ketiganya dapat mencerahkan tampilan serta membuat video tampak nyata, baik saat streaming maupun merekam.

Saat perangkat tersebut digunakan, fitur Streaming Full HD mampu menangkap seluruh warna alami, cerah, dan detail. Video yang dihasilkan pun mulus, baik pada mode 1080p/30 fps maupun high definition (HD) 720p/60 fps. Logitech juga menyematkan fitur HD Autofocus guna menghasilkan video HD dengan pencahayaan yang tajam.

Baca juga: Logitech Rilis Paket Mouse dan Keyboard Anti-berisik MK295

Tak hanya itu, C922 Pro Webcam juga dilengkapi dengan dua mikrofon omni-directional. Audio yang ditangkap perangkat ini lebih nyata sehingga suara terdengar alami dan jelas di setiap rapat virtual.

Logitech juga menyiapkan aplikasi khusus untuk menunjang Anda dalam membuat konten, yaitu Capture. Fitur ini memungkinkan Anda untuk mengedit, mengustomisasi streaming, menambahkan transisi dan teks, serta mengustomisasi pengaturan webcam.

4. Cek kondisi mikrofon dan pengaturan suara

Persiapan yang tak kalah penting berikutnya adalah memastikan kondisi mikrofon dapat berfungsi dengan baik. Dengan demikian, pesan yang ingin disampaikan kepada peserta rapat virtual dapat diterima dengan baik tanpa ada distorsi.

Selain itu, cek juga pengaturan suara pada laptop atau platform video conference. Jangan sampai, volumenya terlalu kecil sehingga suara Anda tidak terdengar.

Agar suara jelas, Anda tidak ada salahnya memakai perangkat tambahan, seperti H540 USB Headset dari Logitech. Perangkat ini menawarkan lima keunggulan.

Baca juga: Headset Gaming Logitech G Pro X Wireless Masuk Indonesia, Ini Harganya

Pertama, kualitas audio high-definition. Laser-tuned driver dan equalizer internal yang disematkan pada H540 USB Headset menghadirkan audio digital yang lebih tajam.

Dengan menggunakan H540 USB Headset, sejumlah aktivitas seperti mengikuti rapat virtual, mendengarkan musik, dan gaming, jadi lebih nyaman.

Headset plug-and-play tersebut juga kompatibel digunakan pada berbagai perangkat komputer, baik bersistem operasi Macintosh maupun Windows.

Kedua, mikrofon noise canceling. Fitur ini dapat meminimalkan noise yang berasal dari lingkungan sekitar. Fitur ini terletak di bagian kanan headset sehingga dapat menangkap suara dengan lebih baik.

Selain itu, boom microphone H540 USB Headset dapat diselipkan ke dalam headband sehingga tidak mengganggu saat tidak digunakan.

Baca juga: Keseruan Para Pemain Serial Work From Home Syuting Tanpa Lawan Main

Ketiga, kontrol on-ear. Anda bisa menyesuaikan volume atau mute panggilan secara mudah dengan kontrol on-ear yang terletak di earcup kanan. Saat headset dalam mode mute, lampu indikator akan menyala.

Keempat, H540 USB Headset memiliki bantalan telinga yang dapat disesuaikan dengan kondisi telinga pengguna. Bantalan pada earcup dan headband juga didesain dengan balutan bahan kulit yang lembut sehingga terasa nyaman meski digunakan dalam waktu lama.

Kelima, memiliki konektor USB-A. USB ini menyediakan pengoperasian plug-and-play yang mudah. Anda cukup menghubungkan konektor USB-A ke komputer untuk menggunakan headset tanpa perlu menginstal software tambahan.

Dengan lima keunggulan H540 USB Headset dari Logitech, rapat virtual dapat berjalan tanpa terganggu masalah suara.

Untuk mengetahui informasi terkait produk H540 USB Headset dan C922 Pro Webcam, Anda bisa mengunjungi tautan berikut.


Terkini Lainnya

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

Whats New
Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Whats New
Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Whats New
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com