Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peran Luhut di Balik Kenaikan Harga Pertamax

Kompas.com - 01/04/2022, 20:34 WIB
Muhammad Idris

Penulis

"Ini pun baru dilakukan dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, sejak tahun 2019," imbuh dia.

Baca juga: Ada Potensi Migrasi dari Pertamax, Stok Pertalite Aman?

Pertamina juga mengatajan harga baru Pertamax masih jauh di bawah nilai keekonomiannya. Berdasarkan data Kementerian ESDM, harga keekonomian BBM umum RON 92 atau setara Pertamax pada April 2022 diperkirakan mencapai Rp 16.000 per liter, lebih tinggi dari harga keekonomian pada Maret 2022 yang sebesar Rp 14.526 per liter.

Dengan demikian, penyesuaian harga Pertamax menjadi Rp 12.500 per liter tersebut masih lebih rendah Rp 3.500 dari nilai keekonomiannya.

"Ini kita lakukan agar tidak terlalu memberatkan masyarakat," ujar Irto.

Ia menjelaskan, kenaikan harga Pertamax ini seiring dengan semakin melonjaknya harga minyak mentah dunia. Krisis geopolitik Rusia-Ukraina telah membuat harga minyak dunia melambung tinggi di atas 100 dollar AS per barrel.

Hal ini pun mendorong harga minyak mentah Indonesia atau Indonesia Crude Price (ICP) per 24 Maret 2022 mencapai 114,55 dollar AS per barrel, atau melonjak hingga 56 persen dari periode Desember 2021 yang sebesar 73,36 dollar AS per barrel.

Baca juga: Nilai Keekonomian Capai Rp 16.000 per Liter, Ini Alasan Pertamina Hanya Naikan Pertamax Hingga Rp 13.000

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com