Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Hulu Energi Targetkan Produksi Migas Capai 1.047 MBOEPD Tahun Ini

Kompas.com - 04/04/2022, 14:35 WIB
Yohana Artha Uly,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina Hulu Energi menargetkan produksi migas bisa meningkat mencapai 1.047 juta barrel setara minyak per hari (mboepd) di tahun 2022. Pada 2021, produksi migas perusahaan mencapai 897 mboepd.

Selain itu, Subholding Upstream PT Pertamina (Persero) ini juga menargetkan cadangan tambahan di tahun 2022 sebesar 755 juta barrel setara minyak (mmboe) dan sumber daya tambahan sebesar 222 mmboe.

"Pada tahun 2022, target pengeboran sumur eksplorasi Subholding Upstream Pertamina sebanyak 29 sumur dan target pengeboran sumur pengembangan sebanyak 813 sumur,’’ ujar Direktur Perencanaan Strategis & Pengembangan Bisnis Subholding Upstream Pertamina, Danar Dojoadhi dalam keterangannya, Senin (4/4/2022).

Baca juga: Produksi Migas Pertamina Hulu Energi Capai 897.000 MBOEPD

Ia menjelaskan, beberapa terobosan pun dilakukan Pertamina Hulu Energi untuk mencapai target tersebut, mulai dari digitalisasi, program Optimus atau optimalization upsteam cost, penerapan ESG atau environmental, social, governance.

"Serta onstream beberapa project seperti Jambaran Tiung Biru, OPLL PHSS, Handil dan Emain Waterflood,’’ tambah dia.

Sebagai upaya dalam peningkatan kinerja dan pemenuhan peraturan pemerintah, perusahaan juga memetakan prioritas sesuai arahan Kementerian BUMN menjadi lima prioritas.

Baca juga: Anjungan Lepas Pantai PHE-24 Milik Anak Usaha Pertamina Diresmikan

Pertama, prioritas nilai ekonomi dan sosial untuk Indonesia, yang dilakukan dengan beberapa program yaitu Optimus, ESG Score, serta dekarbonisasi. Kedua, prioritas inovasi model bisnis yang dulakukan dengan upaya pengusulan fiskal insentif pada PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT).

Ketiga, prioritas technology leadership yang direalisasikan melalui program revitalisasi Crown Jewel Mahakam.

Keempat, prioritas energize investment yang dilakukan dengan program antara lain meningkatkan kegiatan I/EOR secara partnership atau mandiri, rejuvinasi struktur dan reaktivasi sumur suspended, upstream plant realibility 97,5 persen, akuisisi operator/blok migas di dalam dan luar negeri, percepatan eksplorasi 29 sumur dan unconventional MNK.

Kelima, prioritas unleash talent, dilakukan dengan program fast track talenta unggul yang inklusif, terdapat 13 persen perempuan dalam nominated talent, dan 26 persen pekerja milenial.

Baca juga: Tambah Produksi Migas, Anjungan PHE-12 Beroperasi lagi

 

Lebih lanjut, Danar mengatakan, Pertamina Hulu Energi telah menyusun 11 topik material dalam pelaksanaan strategi ESG serta strategi dekarbonisasi guna mewujudkan kegiatan operasi yang ramah lingkungan.

Integrasi kolaborasi dan inovasi pun terus dilakukan perusahaan untuk mendukung agresivitas di tahun 2022.

‘’Dengan adanya sinergi di bawah Subholding Upstream Pertamina merupakan nilai tambah untuk dapat meningkatkan daya saing melalui operational excellence khususnya dalam bisnis hulu migas bumi," katanya.

"Paska restrukturisasi selama satu tahun ini juga diharapkan mampu melakukan percepatan bisnis baik existing maupun baru, membuka peluang lebih luas, fleksibilitas, kemitraan, dan sumber pendanaan,’’ tutup Danar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com