Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Berminat Buka Bisnis SPBU Shell? Ini Persyaratan Lokasinya

Kompas.com - 05/04/2022, 18:20 WIB
Fransisca Andeska Gladiaventa,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi


KOMPAS.comLokasi yang tepat untuk membuka stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) berperan krusial dalam menentukan keuntungan bisnis SPBU pada masa depan.

Misalnya, lokasi yang dekat dengan area perkantoran atau pemukiman cenderung berpotensi mendatangkan traffic yang ramai. Hal ini berlaku pula pada bisnis SPBU Shell.

Nah, bagi Anda yang berminat membuka SPBU Shell, kenali terlebih dahulu persyaratan lokasi yang harus disiapkan. Berikut rangkumannya, dari rilis resmi Shell Indonesia, Kamis (31/3/2022).

1. Luas lahan untuk bisnis SPBU Shell

Pada program Kemitraan Dealer SPBU Shell, mitra akan menjadi pemilik dan pengelola SPBU Shell. Maka dari itu, kepemilikan lahan atau tanah menjadi syarat utama yang harus dipenuhi.

Untuk jenis SPBU Shell Konvesional, luas lahan yang dibutuhkan adalah 1.000 hingga 2.000 meter persegi (m2).

Sementara itu, SPBU Shell Modular yang diperuntukkan bagi pasar kota lapis kedua membutuhkan lahan seluas 1.000 hingga 1.300 m2 dengan lebar minimal 25 meter (m).

Untuk saat ini, area pengembangan yang diprioritaskan Shell adalah Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Sumatera Utara.

Selain itu, lokasi lahan juga menentukan besaran investasi SPBU yang akan dikeluarkan oleh calon Mitra Dealer SPBU Shell.

Satu lokasi bisa jadi berbeda dengan lokasi lainnya. Hal ini akan diketahui lebih lanjut pada tahapan selanjutnya.

Namun, secara umum, modal bisnis SPBU Shell Konvensional adalah Rp 5 hingga Rp 7 miliar dan untuk SPBU Shell Modular mencapai Rp 1,5 hingga Rp 2 miliar.

Baca juga: Ingin Buka Bisnis SPBU Shell? Ini Besaran Modal Investasi yang Harus Disiapkan

2. Melalui survei pada tahap feasibility study

Setelah memiliki lahan, tahap selanjutnya yang perlu dijalanin oleh Mitra Dealer SPBU Shell akan adalah tahap analisa dalam feasibility study.

Pada tahap ini, proses survei dilakukan oleh tim Shell Indonesia untuk menentukan apakah lokasi tersebut cukup strategis dan layak untuk pembangunan bisnis SPBU Shell?

Feasibility study akan dilakukan dengan sungguh-sungguh karena program Kemitraan Dealer Shell bersifat joint investment.

Selain itu, Shell Indonesia turut menanamkan modal dengan memberikan dukungan berupa investasi peralatan selama sepuluh tahun.

Untuk diketahui, dalam proses feasibility study ini Shell tidak akan mengenakan deposit awal atau biaya tambahan apapun kepada calon mitra.

Proses pembangunan SPBU Shell Modular.Dok. Shell Indonesia Proses pembangunan SPBU Shell Modular.

Halaman:


Terkini Lainnya

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com