JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah sudah memutuskan mensubsidi minyak goreng curah jadi Rp 14.000 per liter sejak pertengahan Maret 2022. Namun hingga pekan pertama April 2022, minyak goreng curah Rp 14.000 masih sulit ditemukan.
Kompas.com coba mencari minyak goreng curah Rp 14.000 per liter di Pasar Slipi Jakarta Barat. Namun minyak goreng curah justru dijual jauh di atas harga Rp 14.000 per liter.
Berdasarkan penelusuran Kompas.com, Selasa (5/4/2022), minyak goreng curah dibanderol masih berkisaran Rp 23.000-Rp 24.000 per liter.
Syawal, salah satu pedagang sembako di Pasar Slipi, Jakarta Barat, mengaku harga minyak goreng curah yang ia jual masih Rp 23.000 per liter.
Baca juga: Menko Airlangga Soal BLT Minyak Goreng: Diharapkan Cair di Bulan Ramadhan...
"Jual, saya jual Rp 23.000 per liter," ujarnya saat dijumpai Kompas.com, Selasa (5/4/2022).
Dia mengaku masih belum bisa menjual sesuai dengan Harga Eceren Tertinggi (HET) yang ditetapkan yaitu Rp 14.000 per liter, lantaran belum mendapatkan harga yang murah dari distributor.
"Ya yang dikasih kemarin juga belum murah. Ini juga stoknya belum ada lagi masih kosong," katan dia.
Kompas.com coba beralih ke warung sembako yang lainnya yang ada di Pasar Slipi. Namun tidak menemukan minyak goreng curah Rp 14.000 per liter.
Mayar, pedagang sembako di Pasar Slipi juga masih menjual minyak goreng di atas harga yang ditetapkan pemerintah. Dia menjual minyak goreng curahnya Rp 24.000 per liter.
Baca juga: Menperin Akui Masih Adanya Ketidakpatuhan Soal Distribusi Minyak Goreng
Ia mengatakan, selain harganya yang belum merata, minyak goreng curah juga stoknya sudah habis.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.