Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Berakhir Hijau, BBHI dan ARTO Melaju

Kompas.com - 07/04/2022, 16:28 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir menguat pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (7/4/2022). Pada perdagangan hari ini, IHSG sempat terperosok di zona merah pada awal sesi pagi.  Namun secara perlahan berhasil merangkak ke zona hijau.

IHSG ditutup naik 23,15 poin (0,33 persen) pada level 7.127,36. Asing tercatat melakukan aksi beli bersih (net buy) sebesar Rp 538,46 miliar pada perdagangan hari ini.

Melansir RTI, terdapat 252 saham yang hijau, 265 saham merah, dan 169 saham lainnya stagnan. Jumlah transaksi seharian ini mencapai Rp 13,5 triliun dengan volume 22,8 miliar saham.

Net buy asing tertinggi dicatatkan oleh Telkom Indonesia (TLKM) sebesar Rp 135,1 miliar. TLKM selama sesi II menguat 2,4 persen di level Rp 4.540 per saham. TLKM juga mencatatkan total transaksi Rp 649,7 miliar dengan volume 143,9 juta saham.

Baca juga: Elon Musk Borong Saham Twitter, Wall Street Berakhir Hijau

Kemudian, Bank Rakyat Indonesia (BBRI) juga mencatatkan aksi beli bersih asing tertinggi selanjutnya sebesar Rp 116,1 miliar. Saham BBRI berada di level Rp 4.630 per saham atau naik 0,6 persen. Adapun volume perdagangan BBRI mencapai 91,9 juta saham dengan total transaksi Rp 426,8 miliar.

Vale Indonesia (INCO) juga mencatatkan net buy tertinggi selanjutnya sebesar Rp 67,3 miliar. INCO melesat 5,13 persen di posisi Rp 7.175 per saham dengan volume 40,6 juta saham dengan transaksi Rp 289,5 miliar.

Saham yang menopang indeks dipimpin oleh Allo Bank (BBHI) yang melesat 9,5 persen di posisi Rp 6.025 per saham. Kemudian, Bank Jago (ARTO) yang menguat 4,5 persen di level Rp 13.550 per saham. Dilanjutkan oleh Aneka Tambang (ANTM) yang naik 4,15 persen menjadi Rp 2.760 per saham.

Sedangkan saham–saham yang menahan laju indeks hari ini antara lain, Bank Aladin (BANK) yang ambles 6,7 persen di level Rp 2.340 per saham. Kemudian, Sumber Alfaria Trijaya (AMRT) terperosok 5,2 persen menjadi Rp 1.615 per saham, dan Erajaya Swasembada (ERAA) turun 4,3 persen di level Rp 545 per saham.

Adapun bursa Asia hari ini mayoritas berakhir di teritori negatif, dengan indeks Nikkei melemah 1,6 persen, indeks Strait Times terkoreksi 0,4 persen, dan indeks Hang Seng Hong Kong turun 1,2 persen. Sedangkan indeks Komposit Shanghai menguat 1,4 persen.

Bursa Eropa mixed dengan penurunan FTSE 0,23 persen, sementara Xetra Dax naik 0,26 persen.

Baca juga: IHSG Bakal Lanjut Melemah? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Rupiah

Sementara itu nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot sore ini melemah.

Berdasarkan data Bloomberg, mata uang garuda berada di level Rp 14.362 per dollar AS, turun 3 poin atau 0,02 persen.

Adapun kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah berada pada level Rp 14.359 per dollar AS pada Kamis (7/4/2022), atau menguat dibandingkan sebelumnya Rp 14.364 per dollar AS.

Baca juga: 96.000 Investor Ritel Serbu Saham IPO GoTo di Aplikasi IPOT

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com