Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendaftaran STAN 2022: Jurusan, Kuota, Syarat, dan Biaya Pendaftaran

Kompas.com - 11/04/2022, 06:55 WIB
Muhammad Choirul Anwar

Penulis


KOMPAS.com - Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN 2022 telah dibuka. Bagi yang berminat kini bisa langsung melakukan pendaftaran STAN 2022/2023.

Sesuai jadwal, daftar STAN online bisa dilakukan di portal https://dikdin.bkn.go.id pada 9-30 April 2022, sebagaimana ketentuan pendaftaran sekolah kedinasan lainnya.

Sedangkan jadwal pendaftaran STAN online di portal https://spmb.pknstan.ac.id berlangung tanggal 16 April – 6 Mei 2022.

Baca juga: Pendaftaran STIS 2022: Kuota, Syarat, dan Biaya Tes Masuk STIS 2022

Terkait hal ini, penting memahami syarat pendaftaran STAN 2022. Informasi seputar kuota STAN 2022/2023 juga harus diperhatikan calon pendaftar.

Artikel ini berisi sederet informasi mengenai hal tersebut, lengkap dengan ulasan mengenai jurusan STAN 2022 hingga biaya pendaftaran STAN 2022.

Kuota dan jurusan STAN 2022

Jurusan yang dibuka pada periode pendaftaran STAN 2022/2023 kali ini meliputi Diploma IV Akuntansi Sektor Publik, Diploma IV Manajemen Keuangan Negara, dan Diploma IV Manajemen Aset Publik.

Baca juga: Penerimaan IPDN 2022: Kuota, Syarat dan Biaya Pendaftaran

Masing-masing jurusan STAN 2022 memiliki jumlah formasi berbeda. Berikut rincian kuota STAN 2022/2023 selengkapnya:

  • Diploma IV Akuntansi Sektor Publik: 300
  • Diploma IV Manajemen Keuangan Negara: 350
  • Diploma IV Manajemen Aset Publik: 100
  • Jumlah: 750

Lebih lanjut, kebutuhan dari tiap-tiap Program Studi diperuntukkan bagi peserta dengan kriteria sebagai berikut:

  • Program Reguler adalah program penerimaan mahasiswa baru dari seluruh wilayah di Indonesia yang ditujukan untuk mengisi formasi/kebutuhan pegawai Kementerian Keuangan, Kementerian/Lembaga Lainnya, atau Pemerintah Daerah.
  • Program Afirmasi adalah program penerimaan mahasiswa baru yang dikhususkan untuk putra-putri dari Provinsi Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, dan Nusa Tenggara Timur untuk mengisi formasi/kebutuhan pegawai Kementerian Keuangan. Khusus untuk Provinsi Papua dan Papua Barat berasal dari program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) dan non-ADEM/umum.

Baca juga: Ini 10 Provinsi dengan Lowongan Kerja Terbanyak di Indonesia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com