Sukuk wakaf ritel dikelola berdasarkan prinsip keuangan syariah yang tidak mengandung unsur riba, gharar, dan maysir, serta telah mendapat pernyataan kesesuaian syariah dari Dewan Syariah Nasional MUI.
Hasil investasinya pun akan digunakan untuk membantu masyarakat Indonesia menuju kehidupan yang lebih baik.
3. Ikut membangun negeri
Menurut Luky, berinvestasi di sukuk wakaf ritel akan mendapat beberapa manfaat, yakni hasil investasi tidak hanya dinikmati oleh diri-sendiri tapi juga orang lain.
Dengan berinvestasi, Anda turut membantu negara dalam membangun infrastruktur dan turut andil dalam perekonomian negara. Hal ini menjadi salah satu ladang ibadah.
"Dengan berinvetasi di sukuk wakaf ritel seri SWR003, uang yang Anda gunakan untuk berinvestasi tak hanya berguna untuk diri Anda sendiri, tapi juga berguna untuk kemaslahatan umat," tandas Luky.
4. Terjangkau
Investasi yang biasanya membutuhkan dana besar minimal ratusan juta, tak berlaku untuk sukuk wakaf ritel. Masyarakat bisa mulai ikut berinvestasi dengan nominal Rp 1 juta/unit hingga tanpa batas maksimal.
"Sukuk wakaf ritel sangat cocok bagi Anda yang ingin berwakaf uang yang aman dan produktif, serta berpartisipasi langsung dalam mendukung akselerasi kekuatan ekonomi kerakyatan," beber Luky.
Baca juga: Total Kerugian akibat Investasi Bodong Capai Rp 117,5 Triliun, Bisakah Uangnya Kembali?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.