Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Masih Akan Terkoreksi? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Kompas.com - 12/04/2022, 08:31 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan melemah pada Selasa (12/4/2022). IHSG Senin (11/4/2022) ditutup negatif di level 7.203,79 atau turun 7,04 poin (0,098 persen).

Analis Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengatakan, hari ini IHSG berpeluang terkonsolidasi dan masih berpotensi terkoreksi dalam jangka pendek.

Namun arus deras capital inflow yang tercatat masuk ke dalam pasar modal Indonesia masih menjadi salah satu faktor penunjang kenaikan IHSG.

Baca juga: Sempat Tembus All Time High, IHSG Berakhir Merah

"Pola gerak IHSG terlihat kembali dalam rentang konsolidasi wajar pasca mencatatkan rekor ATH secara intraday, sedangkan potensi risiko terhadap terjadinya koreksi jangka pendek tetap perlu diwaspadai," kata William dalam rekomendasinya.

William memprediksi hari ini IHSG berpotensi bergerak dalam range 7.165 sampai dengan 7.357.

Sementara itu, Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengatakan, IHSG diprediksi melemah hari ini.

Menurutnya, pergerakan IHSG masih akan ditopang rilis kinerja emiten serta pembagian dividen. Di sisi lain, investor akan mencermati perkembangan dari kebijakan ekonomi The Fed.

"IHSG diprediksi melemah. Secara teknikal candlestick membentuk doji dengan stochastic membentuk deadcross mengindikasikan potensi pelemahan," ucapnya.

Dennies memproyeksikan hari ini IHSG akan bergerak resistance di level 7.307 hingga 7.411, support di level 7.146 sampai dengan 7.089.

Bagaimana dengan saham-saham yang bisa dicermati hari ini?

Simak rekomendasi saham teknikal dari dua perusahaan sekuritas:

1. Artha Sekuritas

MNCN entry level 960–980, target price 1.010 – 1.030, stop loss 945.
INDY entry level 2.710–2.750, target price 2.820–2.870, stop loss 2.680.
MPPA entry level 380–390, target price 410 – 420, stop loss 374.
PWON entry level 505–515, target price 530–545, stop loss 500.

2. Panin Sekuritas
AVIA Wait and see. Support: 760; 740. Resistance: 785; 805; 850.
DSNG  Buy on breakout 655, TP 700 s/d 760, stop loss <615. Support: 615; 600. Resistance: 655; 700; 760.
MLIA Buy 2330 s/d 2380, TP 2500 s/d 2680, stop loss <2000. Support: 2000; 1980. Resistance: 2400; 2500; 2680.

3. Pilarmas Investindo Sekuritas

TLKM last price 4.590, support 4.510, resistance 4.680
POWR last price 650, support 615, resistance 690
BBNI last price 8.400, support 8.250, resistance 8.625.

Baca juga: Saham GoTo Naik 13 Persen saat Perdagangan Perdana, Simak Rekomendasi dari Analis

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com