Oleh: Fauzi Ramadhan dan Fandhi Gautama
KOMPAS.com - “...yes, stability and education are important—I'm not taking anything away from that—but innovation is the real driver of progress"
Kutipan di atas berasal dari Bill Gates, seorang tokoh bisnis kenamaan asal Amerika Serikat sekaligus pendiri Microsoft, dalam wawancara dirinya bersama Rolling Stone pada 13 Maret 2014.
Secara singkat, dalam kutipan tersebut Gates menjelaskan bahwa meskipun stabilitas dan pendidikan merupakan variabel yang penting bagi seseorang, berinovasi tetaplah penggerak utama dalam bergerak progresif.
Apalagi dalam berbisnis, berinovasi merupakan salah satu variabel penting selain konsistensi. Melalui siniar (podcast) Smart Inspiration edisi Smart Business episode “Berinovasi Tanpa Henti”, Tung Desem Waringin, motivator dan pakar pemasaran Indonesia, membagikan pengetahuannya untuk dapat menjalankan bisnis melalui napas inovasi.
Cambridge Dictionary mendefinisikan inovasi sebagai suatu penggunaan ide atau metode baru.
Lebih lanjut, inovasi seringkali didefinisikan sebagai suatu pembaharuan atau penemuan terbaru dari yang sudah ada atau dikenal sebelumnya.
Berangkat dari definisi tersebut, bisa dikatakan bahwa tujuan inovasi adalah menciptakan kemudahan baru untuk kehidupan manusia melalui penggunaan ide-ide yang berhasil diwujudkan dengan baik.
Baca juga: Agar Tak Keliru, Seimbangkan Profesi dan Gaya Hidup dengan Cara Ini
Dalam berbagai aspek kehidupan, inovasi merupakan kunci penting agar dapat keluar dari kebiasaan lama, apalagi yang membosankan.
Selain itu, dengan berinovasi, kita juga dapat menyelesaikan masalah yang memerlukan suatu pola pikir baru atau jernih.
Secara umum, berinovasi seringkali dikaitkan dengan kegiatan berbisnis atau berekonomi. Padahal, inovasi juga terjadi dalam lingkup yang lebih kecil, yakni individu manusia.
Untuk dapat mengembangkan dirinya sendiri, manusia pun memerlukan inovasi. Inovasi atas diri sendiri ini dapat disebut sebagai self-innovation.
Dalam melakukan self-innovation, daya kritis dan kreatif manusia sangatlah diuji. Ini dilakukan agar manusia dapat menjadi versi terbaik dari dirinya sendiri.
Selain itu, self-innovation secara praktis membimbing manusia untuk dapat berpikir secara “out of the box”. Cara berpikir ini menggambarkan progresivitas berpikir tanpa batasan dan berada di luar yang umumnya dilakukan.
Banyak masalah dalam hidup yang harus diatasi secara kreatif. Dengan demikian, melakukan self-innovation merupakan hal tepat untuk menemukan solusi efektif dari masalah itu.