Direktur Kredit Pintar Ungkap Pentingnya Inovasi untuk Keberlangsungan Perusahaan Fintech

“Untuk detailnya kami belum bisa berikan. Ke depan kami juga akan lebih banyak berkolaborasi dengan partner-partner lain untuk memperluas inklusivitas keuangan Indonesia,” ujarnya.

Sekilas tentang Kredit Pintar

Kredit Pintar merupakan salah satu platform penyedia layanan pinjaman uang berbasis teknologi informasi terkemuka di Indonesia yang telah terdaftar dan diawasi oleh OJK.

Saat ini, Kredit Pintar telah diunduh lebih dari 10 juta pengguna Google Play Store dengan total peminjam 7.002.503 orang dan peminjam aktif sebanyak 856.242 orang.

Baca juga: Hati-hati Penipuan Pinjaman Online, Simak Cara Menghindarinya

Perusahaan yang berdiri pada 2017 ini merupakan bagian dari Atome Financial, yakni perusahaan fintech terkemuka dengan pengalaman luas di bidang keuangan konsumen digital.

Atome Financial dan Kredit Pintar selalu berkomitmen untuk mempromosikan inklusivitas keuangan melalui teknologi artificial intelligence (AI).

Adapun total dana pinjaman yang sudah dikeluarkan Kredit Pintar sejak didirikan sebesar Rp 25.399.752.284.998. Total pinjaman yang berhasil dikeluarkan pada 2022 sebesar Rp 1.533.347.700.000 dengan jumlah pinjaman belum dibayar sebanyak Rp 1.835.746.026.704.

Pada Januari 2022, Kredit Pintar mendapatkan penghargaan dari Dunia Fintech Awards sebagai startup dengan kontribusi besar dalam "Mengangkat Kesejahteraan Masyarakat di Era Pandemi Melalui Financial and Technology".

Baca juga: Pinjaman Online Akan Dikenakan Pajak

Kontribusi Kredit Pintar dalam menopang perekonomian masyarakat yang terdampak pandemi turut diapresiasi dengan predikat "Fintech Dana Tunai Terbaik".

Baru-baru ini, Kredit Pintar dianugerahi “Top Brand Award 2022” dalam kategori “Online Financing”.

Penghargaan itu diselenggarakan perusahaan riset dan konsultasi pasar terkemuka di Indonesia, Frontier Group dengan menggandeng Majalah Marketing.

Top Brand Award dipilih berdasarkan hasil survei independen (TBI) yang dilakukan dengan mensurvei lebih dari 2.000 merek di Indonesia.

Survei yang muncul pada 2000 tersebut melibatkan ribuan responden dan dilangsungkan secara serentak di 15 kota besar di seluruh Indonesia. Kriteria penilaiannya, meliputi mindshare, market share, dan commitment share.

Baca juga: Daftar 102 Pinjaman Online Terdaftar dan Berizin OJK