KOMPAS.com – Informasi seputar cara membayar fidyah dengan beras banyak dicari pembaca, utamanya di bulan Ramadhan seperti saat ini.
Terkait hal ini, takaran membayar fidyah dengan beras juga penting diketahui bagi yang masih menyimpan pertanyaan mengenai bayar fidyah dengan beras berapa liter.
Ustaz M Mubasysyarum Bih dalam sebuah tulisannya yang dimuat islam.nu.or.id pernah menyampaikan penjelasan terkait hal ini.
Baca juga: Biaya dan Cara Daftar Nikah di KUA Secara Online, Berikut Alurnya
Penjelasan tersebut juga meliputi ketentuan bayar fidyah ibu hamil dengan beras hingga aturan bayar fidyah dengan beras untuk orang meninggal.
Dikutip dari laman islam.nu.or.id pada Senin (18/4/2022), secara bahasa fidyah adalah tebusan. Menurut istilah syariat, fidyah adalah denda yang wajib ditunaikan karena meninggalkan kewajiban atau melakukan larangan.
Cara membayar fidyah dengan beras dapat dilakukan oleh orang-orang yang masuk kategori wajib membayar fidyah puasa Ramadhan.
Berikut kategori orang yang wajib membayar fidyah:
Baca juga: Mau Bayar Biaya Nikah? Ini Cara Pembayaran KUA Via ATM BCA
Kadar dan jenis fidyah yang ditunaikan adalah satu mud makanan pokok untuk setiap hari puasa yang ditinggalkan. Ini juga berlaku sebagai takaran bayar fidyah ibu hamil dengan beras.
Selain itu, bayar fidyah dengan beras untuk orang meninggal dan kategori lainnya juga berpedoman pada acuan tersebut, agar tata cara membayar fidyah dengan beras bisa terlaksana dengan benar.
Adapun makanan pokok bagi mayoritas masyarakat Indonesia adalah beras. Ukuran mud bila dikonversikan ke dalam hitungan gram adalah 675 gram atau 6,75 ons.
Baca juga: Cara Bayar Pajak Motor di Bank Jateng via Aplikasi Sakpole Jateng
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.