Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TBS Energi Utama Operasikan PLTU Berkapasitas 100 MW di Gorotanlo

Kompas.com - 20/04/2022, 17:17 WIB
Rully R. Ramli,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT TBS Energi Utama Tbk melalui anak usahanya, PT Gorontalo Listrik Perdana (GLP) yang merupakan perusahaan independent power poducer (IPP) resmi mengoperasikan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Sulbagut-1, dengan kapasitas 2 x 50 mega watt (MW), di Kabupaten Gorontalo Utara, Gorontalo.

Direktur Utama GLP Juli Oktraina mengatakan, pengoperasian PLTU telah resmi setelah PT PLN (Persero) surat pernyataan Commercial Operation Date (COD) pada tanggal 13 April 2022.

"Kami bangga untuk turut ikut memenuhi target program strategis nasional 35.000 MW karena program ini jelas sejalan dengan cita-cita perusahaan kami, untuk bisa meningkatkan rasio elektrifikasi di Indonesia," ujar dia, dalam keterangannya, Rabu (20/4/2022).

Baca juga: PLTP Bisa Gantikan PLTU, Tapi Harga Listriknya Perlu Ditekan

Juli menjelaskan, sebelumnya GLP telah menandatangani perjanjian jual beli tenaga listrik untuk Proyek Sulbagut-1 dengan PLN, yang akan berlaku selama 25 tahun sejak tercapainya tanggal COD.

"Semoga upaya bersama kita bisa mendatangkan multiplier effect untuk pertumbuhan ekonomi di Sulawesi khususnya," ujarnya.

Sementara itu, Direktur TBS Energi Alvin Firman Sunanda berharap, ke depannya secara teknis PLTU Sulbagut-1 akan menyalurkan listrik kepada PLN melalui sistem jaringan transmisi yang didistribusikan ke wilayah Sulawesi Bagian Utara dan sekitarnya.

Baca juga: Ini Strategi PLN Jamin Stok Batu Bara untuk PLTU

Ia bilang, terselenggaranya PLTU Sulbagut-1 yang beroperasi ini adalah untuk memenuhi proyeksi pertumbuhan kebutuhan listrik di wilayah tersebut.

Adapun proyek PLTU Sulbagut-1 ini mengaplikasikan perangkat tambahan yaitu dengan memasang FGD (flue gas desulphurization) untuk menekan emisi atau pencemaran udara, perangkat yang mampu untuk menurunkan emisi gas sulfur dioksida.

“Kami harapkan selama masa pengoperasian oleh GLP tidak ada hambatan yang signifikan dan dapat terus mencapai target pemenuhan kebutuhan listrik khususnya di wilayah Sulawesi Bagian Utara,” ucap Alvin.

Baca juga: Indonesia Bakal Lenyapkan Semua PLTU Batu Bara pada Tahun 2056

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com