Nisab zakat mal yaitu setara dengan 85 gram emas dengan kadar zakat 2,5 persen dan sudah mencapai satu tahun atau telah mencapai haul.
Dalam praktiknya, dalam perhitungan zakat saham ini biasanya dilakukan setiap akhir tahun. Seperti apa contoh zakat saham?
Saham yang akan dikeluarkan zakatnya akan dinilai berdasarkan harga pasar/Bursa Saham, bukan berdasarkan harga pada waktu membelinya.
Baca juga: Perbedaan Zakat Fitrah dan Zakat Mal, dari Pengertian hingga Besarannya
Adapun cara menghitung zakat saham sebagai berikut:
Setelah mengetahui pengertian zakat saham dan cara menghitungnya, berikut ini ulasan mengenai contoh perhitungan zakat saham.
Terkait hal ini investor perlu mengetahui apakah total asset account-nya sudah mencapai nisab zakat saham atau belum.
Jika sudah, maka Investor bisa menghitung berapa jumlah yang akan dizakati dalam bentuk satuan lot dengan rumus sebagai berikut:
Baca juga: Golongan Orang yang Berhak Menerima Zakat Disebut Mustahik, Siapa Saja?
Berikut contoh perhitungan zakat saham selengkapnya:
Bapak A selama 1 tahun penuh memiliki total asset account senilai Rp 100 juta. Jika harga emas saat ini Rp 923.000 per gram, maka nisab zakat senilai Rp 78,455 juta
Dengan ketentuan tersebut, Bapak A sudah wajib zakat. Zakat mal yang perlu Bapak A tunaikan sebesar 2,5 persen x Rp 100 juta = Rp 2,5 juta.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.