15 Hari Ramadhan, Pengiriman Paket lewat SiCepat Ekspress Melonjak 41,13 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu perusahaan logistik, SiCepat Ekspress mencatatkan adanya lonjakan pengiriman paket di 15 hari Ramadhan hingga 41,13 persen dibandingkan tahun lalu.

Capaian positif SiCepat Ekspres pada Ramadan 2022 diiringi oleh program #YukSelaluBerbagi yang dilaksanakan di bulan Ramadhan yakni bagi-bagi takjil, kolaborasi bersama BAZNAS, dan bantuan sembako untuk warga Kota Semarang dengan total lebih dari 15 ribu orang penerima manfaat.

"Kami melihat adanya lonjakan pengiriman paket di 15 hari Ramadhan hingga 41,13 persen dibandingkan tahun lalu. Lonjakan ini didorong adanya program CSR kami Melalui program-program #YukSelaluBerbagi. Kami ingin Ramadhan 2022 ini dapat terus selalu berbagi dan dapat membantu sesama," ujar Chief Marketing & Corporate Communication Officer Wiwin Dewi Herawati saat ditemui di Jakarta, Rabu (20/4/2022).

Baca juga: Intip Produk Makanan dan Minuman Paling Laris di Tokopedia selama Awal Ramadhan 2022

Sebelumnya diketahui, SiCepat Ekspress memprediksi, pada periode Ramadhan tahun ini, volume pengiriman paket akan mengalami peningkatan hingga 10 persen dari rata-rata harian jumlah pengiriman.

Untuk menghadapi lonjakan itu, pihaknya telah mempersiapkan infrastruktur, teknologi, dan sistem operasional pengiriman barang perusahaan.

"Kami telah mempersiapkan baik infrastruktur, teknologi, dan sistem operasional yang terintegrasi agar seluruh proses pengiriman dapat berjalan dengan baik," ujar CEO SiCepat Ekspress The Kim Hai.

Baca juga: Ingin Cuan Saat Ramadhan? Coba Inspirasi 6 Usaha Berikut

Selain itu,  untuk menjawab berbagai kebutuhan masyarakat di tengah periode Ramadhan seperti pengiriman parsel, takjil, hingga santunan, SiCepat juga menyediakan layanan pengantaran dan penerimaan di hari yang sama atau sameday service.

Adapun layanan tersebut dapat diakses masyarakat secara mudah dengan menggunakan aplikasi SiCepat.

"Sameday services kami hadirkan untuk memberikan kemudahan, khususnya dalam menyambut bulan suci Ramadan, di mana tradisi masyarakat Indonesia antara lain saling mengirimkan bingkisan untuk melengkapi bulan Ramadan maupun sampai nanti Idul Fitri," kata The Kim Hai.

Baca juga: Intip Tren Bisnis Saat Ramadhan untuk Tingkatkan Penjualan Para Pelaku Usaha