Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Riset Oracle, Orang Lebih Ingin Berbisnis dan Bekerja di Perusahaan yang Bertanggungjawab ke Masyarakat dan Lingkungan

Kompas.com - 21/04/2022, 15:30 WIB
Aprillia Ika

Editor

 

Perusahaan yang mendukung keberlanjutan dan nyata ada hasilnya lebih diminati

Menurut Rucker, hasil riset menunjukkan bahwa orang lebih cenderung melakukan bisnis dengan dan bekerja untuk organisasi yang bertindak secara bertanggung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan.

“Sangat penting bagi perusahaan untuk berinvestasi dalam inisiatif keberlanjutan dan LST, karena orang tidak hanya ingin mendengarnya akan tetapi mereka mencari tindakan nyata dan menuntut lebih banyak transparansi dan hasil nyata,” tambah Juergen Lindner, Senior Vice President and CMO, Global Marketing SaaS Oracle.

 

Lindner menambahkan, para pemimpin bisnis memahami penting inisiatif keberlanjutan, namun sering kali memiliki asumsi yang salah bahwa mereka perlu memprioritaskan keuntungan.

"Teknologi yang dapat menghilangkan semua hambatan terhadap upaya LST kini telah tersedia, dan organisasi yang menerapkan hali ini tidak hanya dapat mendukung komunitas dan lingkungan mereka, tetapi juga menyadari perolehan pendapatan yang signifikan, penghematan biaya, dan manfaat lain yang berdampak pada laba,” lanjutnya. 

Sementara menurut Will Symons, Asia Pacific Sustainability and Climate Lead, Deloitte, sangat penting bagi perusahaan, terutama di Asia Pasifik, untuk mengambil tindakan terhadap perubahan iklim dan organisasi mempunyai kemampuan untuk mengubah dan memimpin inisiatif tersebut menjadi kenyataan.

“Hasil studi menunjukkan orang ingin perusahaan memprioritaskan kemajuan pada keberlanjutan dan bersedia memberi penghargaan kepada mereka yang memimpin. Untuk melakukan ini, organisasi harus memikirkan kembali bagaimana mereka menggunakan teknologi untuk beralih dari ambisi ke tindakan berdasarkan komitmen keberlanjutan dan di saat bersamaan memastikan transparansi dan akuntabilitas kepada semua pemangku kepentingan,” katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com