Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Telin Gandeng TM Wholesale Sediakan Layanan Digital Terbaik bagi Pelanggan

Kompas.com - 21/04/2022, 19:20 WIB
Fransisca Andeska Gladiaventa,
A P Sari

Tim Redaksi

Sistem komunikasi kabel laut di masa depan akan menguntungkan kedua belah pihak serta para pemangku kepentingan.DOK. Humas Telkom Sistem komunikasi kabel laut di masa depan akan menguntungkan kedua belah pihak serta para pemangku kepentingan.
KOMPAS.com – Perseroan Terbatas (PT) Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui anak usahanya, Telin menjalin kerja sama strategis dengan Telekom Malaysia (TM) Berhad Wholesale.

Adapun kerja sama tersebut bertujuan untuk memberikan layanan digital yang terbaik bagi seluruh pelanggan Telin dan TM Wholesale dengan sistem komunikasi kabel bawah laut (SKKL).

Sebagai perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia, TelkomGroup secara berkelanjutan mengembangkan beragam bisnis digitalnya yang mencakup konektivitas, platform, dan layanan digital.

Pada bisnis internasional, Telkom dijalankan oleh Telin sebagai perusahaan yang telah memiliki jangakauan infrastruktur, point of presence, dan pengalaman yang luas.

Baca juga: Five Bold Moves, Strategi Telkom untuk Jadi Digital Telco Kelas Dunia

Kolaborasi dua perusahaan besar ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) antara Chief Executive Officer Telin, Budi Satria Dharma Purba dan Executive Vice President TM Wholesale, Amar Huzaimi Md Deris, terkait bisnis SKKL di Hotel Grand Hyatt, Dubai.

Kolaborasi itu memperkuat hubungan business-to-business (B2B) antara kedua pihak serta peluang bisnis ke depan terkait optimalisasi kapasitas infrastruktur yang dimiliki, dengan tetap fokus untuk memberikan solusi konektivitas yang dapat diandalkan, memiliki diversifikasi, dan tanpa gangguan.

Chief Executive Officer Telin Budi Satria Dharma Purba mengatakan, Telin dan TM Wholesale memiliki tujuan yang sama, yaitu melayani pemangku kepentingan dengan keunggulan yang dimiliki.

Baca juga: Telkom Buka Lowongan Kerja di 11 Posisi Bidang Pekerjaan, Simak Cara Mendaftarnya

“Kami sangat antusias dapat menjajaki peluang bisnis yang berkaitan dengan sistem komunikasi kabel laut untuk memenuhi permintaan internet cepat yang melonjak karena tren," jelas Budi dalam keterangan tertulis yang diterima oleh Kompas.com, Kamis (21/4/2022).

Tren yang melonjak itu, sambung dia, seperti pengaturan kerja yang fleksibel, video streaming, serta game.

"Kami percaya bahwa kolaborasi ini akan saling menguntungkan demi melayani kebutuhan para pemangku kepentingan,” tuturnya.

Ia juga berharap, kinerja ini akan saling mendukung kedua belah pihak serta memberikan keberlimpahan manfaat bagi para stakeholders.

Sementara itu, Executive Vice President TM Wholesale, Amar Huzaimi menyampaikan, TM Wholesale berkomitmen untuk memberikan jangkauan yang lebih luas dan konektivitas yang tangguh kepada pelanggan.

“Kolaborasi ini memenuhi permintaan akan layanan bandwith yang tinggi melalui penyediaan koneksi yang lebih beragam dan rute alternatif yang menghubungkan Malaysia ke seluruh dunia,” ungkap Amar.

Baca juga: Dari Telkom hingga Pertamina, Ini Lowongan Rekrutmen Bersama BUMN 2022 yang Masih Terbuka

Selain itu, kolaborasi TM dan Telin ini akan menghasilkan inisiatif bisnis yang paling efektif dan efisien dalam melakukan investasi sistem komunikasi kabel laut pada masa depan yang menguntungkan kedua belah pihak serta para pemangku kepentingan.

Sebagai informasi, TM telah menjadi mitra lama Telin selama bertahun-tahun dan kedua belah pihak sangat antusias untuk bekerja sama dalam mendukung konektivitas, infrastruktur digital, dan solusi di Kawasan Association of South East Asian Nations (ASEAN).

Telin memiliki 22 sistem komunikasi kabel laut dengan sistem kepemilikan konsorsium ataupun lease kabel sepanjang 222.260 kilometer (km).

Sementara itu, TM memiliki 30 sistem komunikasi kabel laut dengan sistem kepemilikan konsorsium kabel sepanjang 320.000 km.

Kolaborasi kedua perusahaan tersebut diharapkan akan saling meningkatkan kapabilitas masing-masing perusahaan dalam menyediakan layanan yang terbaik dan pengalaman berkualitas tinggi untuk seluruh pelanggan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com