Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turut Dukung Ketahanan Energi Nasional, INSA Dapat Apresiasi dari PLN

Kompas.com - 22/04/2022, 04:30 WIB
Aprillia Ika

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com – Indonesian National Shipowners' Association (INSA) akan terus mendukung upaya pemerintah mewujudkan ketahanan energi nasional. Oleh sebab itu, INSA siap mengerahkan armada pelayaran untuk mengangkut pasokan batu bara ke Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), yang dikelola PT PLN (Persero).

Hal itu disampaikan Ketua Umum INSA Carmelita Hartoto pada acara buka puasa bersama bertajuk “INSA Berbagi Menggapai Berkah” di Jakarta, Kamis (21/4/2022).

 

“INSA telah buktikan komitmennya saat terjadi kekurangan pasokan batu bara di 17 PLTU yang dikelola PLN. Kami mengerahkan armada untuk mengangkut batu bara yang dibutuhkan,” kata Carmelita.

Baca juga: INSA: Industri Maritim Harus Siap Menghadapi Era Digitalisasi

Ia menambahkan, saat terjadi krisis batu bara pada Desember 2021- Januari 2022, INSA merespons cepat dengan mengerahkan 130 unit vessel shipment dan 711 unit tongkang shipment untuk mengangkut batu bara ke PLTU.

Saat itu, armada yang biasa digunakan mengangkut pupuk, pasir, dan semen milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) turut dikerahkan untuk membawa pasokan batu bara ke PLTU yang dikelola PLN.

Hal itu dilakukan agar tidak terjadi krisis energi dan pemadaman listrik.

Baca juga: INSA Berharap Pekerja Maritim Masuk Prioritas Vaksinasi Covid-19

Apresiasi PLN

Peran strategis INSA mendapat apresiasi PT PLN (Persero) dengan menganugerahkan penghargaan kepada INSA yang dinilai berperan aktif dalam penyediaan kebutuhan kapal angkutan batu bara untuk menjaga ketahanan listrik nasional.

Penghargaan diserahkan Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo disaksikan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi di Hotel Sultan Jakarta.

PLN sebagai mitra perusahaan pelayaran nasional mengapresiasi dedikasi INSA dalam menyediakan kebutuhan kapal pengangkut batu bara saat terjadi kekurangan stok batu bara di 17 Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang dikelola PT PLN (Persero) beberapa waktu lalu. 

“Terima kasih PLN atas penghargaan yang diberikan kepada INSA. Ini semua menjadi bukti nyata pentingnya penerapan asas cabotage. Armada nasional dengan sigap merespons kebutuhan angkutan dalam negeri,” kata Carmelita.

Penerapan asas cabotage tersebut menurut Carmelita, telah memberikan ruang gerak lebih leluasa kepada perusahaan-perusahaan angkutan laut nasional berbendera Merah Putih dan awak kapal warga negara Indonesia (WNI) membantu pemerintah.

Kemudahan birokrasi

Di tempat yang sama, Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo menyampaikan apresiasi atas loyalitas INSA menjaga kesinambungan pasokan batu bara dan ketahanan energi nasional.

“Berkat dukungan INSA, batu bara dapat diangkut dan bisa memenuhi kebutuhan PLTU. Pemadaman listrik bisa dicegah. Kami sangat berterima kasih pada INSA," kata Darmawan.

Ia berjanji akan melakukan langkah-langkah perbaikan di berbagai lini, terutama yang berkaitan dengan urusan birokrasi.

“Kami akan terus melakukan perbaikan untuk menciptakan berbagai kemudahan,” kata Darmawan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com