Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinjau Destinasi Wisata Prioritas di Borobudur, Wapres Kunjungi Balkondes PGN Karangrejo

Kompas.com - 22/04/2022, 04:50 WIB
Aprillia Ika

Editor

MAGELANG, KOMPAS.com – Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin mengunjungi Balkondes PGN Karangrejo di Magelang, Jawa Tengah, pada Kamis (21/04/2022).

Kunjungan tersebut bertujuan untuk meninjau bagaimana sinergi antara badan usaha, dalam hal ini PT PGN Tbk selaku Subholding Gas Pertamina, dengan masyarakat sekitar untuk mengembangkan destinasi wisata berbasis energi ramah lingkungan.

“Sesuai arahan Presiden, pemerintah terus berupaya mengembangkan Destinasi Pariwisata Super Prioritas, salah satunya di Kawasan Borobudur. Dengan layanan kelas internasional dan menggunakan energi gas bumi yang ramah lingkungan, gasblock di Balkondes PGN Karangrejo diharap mampu mendukung program tersebut. Apalagi Balkondes Karangrejo melibatkan masyarakat sekitar, sehingga juga bisa mendongkrak perekonomian desa,” ujar Ma'ruf Amin melalui rilis, Kamis (21/04/2022).

Baca juga: Angkasa Pura II Gelontorkan Rp 4,8 Miliar Bangun Balkondes di Dekat Borobudur

Balkondes PGN Karangrejo baru-baru ini memperkenalkan gasblock sebagai ikon terbaru, untuk mewujudkan interaksi dan kolaborasi energi baik gas bumi yang ramah lingkungan, serta Desa Energi PGN yang unik, asri, serta kaya akan budaya Indonesia.

Untuk memoles tampilan balkondes, dihadirkan new icon instagramable dalam bentuk monumen yaitu Meter Regulating System (MRS) ukuran G.1600.

Selain itu gasblock juga menghadirkan Restoran Truntum dengan layanan berkelas yang dihiasi pemandangan perbukitan menoreh dan sawah warga.

Baca juga: Balkondes Desa Karangrejo Pasang Gasblock, Ikon Baru Tarik Wisatawan ke Borobudur

Direktur Utama PGN M. Haryo Yunianto menyatakan bahwa pihaknya mendukung penuh program pemerintah dalam hal pengembangan ekonomi komunal di daerah wisata sesuai komitmen ESG Pertamina.

PGN berkomitmen mengembangkan desa energi Karangrejo yang bisa menjadi benchmark desa sekitarnya sebagai desa yang berdaya, mandiri, sustainable dan ramah lingkungan.

“Nuansa alam dan kearifan lokal masyarakat sekitar sangat membantu dalam keberhasilan Balkondes PGN Karangrejo.Tahun 2021 Balkondes PGN Karangrejo mampu survive di masa pandemi Covid-19,” ujar Haryo.

Baca juga: Berdayakan Perekonomian Pedesaan, TelkomGroup Bangun Balkondes

 

Destinasi prioritas kawasan Borobudur

Layanan Balkondes PGN Karangrejo disiapkan untuk menopang destinasi prioritas Kawasan Borobudur. Pengelolaan Balkondes PGN Karangrejo tak lepas dari kolaborasi dengan warga sekitar, dimana saat ini Balkondes tersebut dikelola oleh 20 orang warga asli Karangrejo.

Menurut Kepala Desa Karangrejo, Muhamad Hely Rofikun, kehadiran Balkondes menjadi hal yang sangat penting dalam pengembangan ekonomi warga, di mana sebelum adanya Balkondes, kunjungan wisatawan hanya tertuju ke Candi Borobudur saja.

"Setelah Balkondes diresmikan pada tahun 2017, Alhamdulillah wisatawan mulai menyebar ke desa- desa di sekitar kawasan candi Borobudur dan bagi kami, Balkondes merupakan tonggak kebangkitan ekonomi desa. Selama tahun 2021 kemarin, keuntungan yang diperoleh mencapai sekitar Rp 200 juta," ujar Hely.

Dampak positif lainnya adalah penciptaan lapangan kerja baru yang langsung berhubungan dengan balkondes maupun UMKM yang juga mendapat berkah dari kehadiran Balkondes ini. Ada banyak produk buatan UMKM masyarakat Karangrejo yang ikut dipasarkan di Balkondes ini dan diminati oleh para wisatawan dan tamu penginapan. Mulai dari keripik, hingga gula aren.

Kolaborasi energi dan Balkondes PGN Karangrejo juga diwujudkan dalam lanskap keindahan bumi Borobudur dan pembangunan pipa gas sepanjang 3.900 meter untuk melayani 204 Sambungan Jaringan Gas Bumi Rumah Tangga warga sekitar balkondes. Tepatnya di Dusun Kretek dan Bumen.

Selanjutnya gas bumi juga digunakan sebagai energi untuk water heater homestay balkondes, meja obor beberapa lokasi, dan obor api abadi di beberapa titik.

“Desa Energi Karangrejo juga sudah tersertifikasi yang membuktikan bahwa layanan homestay ini dapat diandalkan,” kata Haryo.

Balkondes PGN Karangrejo memiliki layanan homestay yang terdiri atas empat homestay family, dua homestay couple, dan empat room single. Menempati tanah seluas 3 hektar, Balkondes Karangrejo menyediakan fasilitas penginapan, pertemuan, serta rumah makan. Selain itu, Truntum Gasblock juga menyediakan menu Indonesia dan western.

“Tujuan dibangunnya Balkondes PGN Karangrejo adalah sebagai wadah perusahaan dan masyarakat dalam meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar, serta memperkenalkan Desa Karangrejo sebagai desa energi,” pungkas Haryo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

BrandzView
Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com