4. Isi saldo e-Toll
Setelah mengecek berapa total tarif tol yang akan dikeluarkan, pemudik juga harus mengisi dan memastikan saldo e-Toll miliknya cukup.
Sebab, di hari biasa saja, masih ada pengemudi yang kehabisan saldo e-Toll dan meminjam ke pengendara lain di mana hal ini menyebabkan antrean di gerbang tol.
Diharapkan hal tersebut tidak terjadi saat mudik Lebaran 2022, mengingat jumlah pengendara di periode tersebut jauh lebih banyak dari hari biasa.
"Ternyata setelah dicek kurang, anda harus segera mengisi. Nah di Travoy juga ada yang namanya fitur top up saldo," ucapnya.
5. Mulai mudik sebelum arus puncak mudik
Pemerintah sudah sering mengimbau pemudik untuk melakukan perjalanan mudik sebelum arus puncak mudik pada 28-30 April 2022.
Selain untuk menghindari kemacetan, pemudik juga dapat membantu pemerintah mengurangi kepadatan saat arus puncak mudik.
Dia menyarankan pemudik untuk menggunakan aplikasi Travoy untuk mengecek kondisi lalu lintas di jalan tol agar bisa merencanakan perjalanan mudik sebelum arus puncak.
"Bisa langsung di Traveoy, tap logo CCTV. 1.700 CCTV kami ada di travoy, anda tinggal tap di situ langsung keluar live real time picture di aplikasi Travoy yang ada di HP para pengguna jalan tol. Jadi bisa merencanakan perjalanan, bisa mengantisipasi kepadatannya di mana saja," tuturnya.
Apabila selama perjalanan pemudik memiliki kendala atau ingin mencari informasi seputar perjalanan, maka dapat menelepon call center Jasa Marga di 14080 yang aktif 24 jam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.