Berdasarkan penuturannya, saat ini aset Wanaartha Life disita karena disinyalir memiliki keterlibatan dengan kasus Jiwasraya. Meskipun telah mengantongi kemenangan di pengadilan, tetapi dana tersebut tidak kunjung dicairkan. Ari bilang, hal ini menjadi kendala utama dalam penyelesaian masalah ini.
Selain itu, kendala internal lain juga muncul ke permukaan, misalnya adanya dugaan manipulasi data. Untuk menyelesaikan dua permasalah tersebut, ia telah mengupayakan pencairan dana aset yang telah disita. Selain itu, mengenai dugaan manipulasi data yang sedang terjadi, perusahaannya telah memberikan informasi ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan kepolisian guna pengusutan.
"Kalau dua hal di atas bisa dirampungkan, Insya Allah, Wanaartha Life yang saat ini dalam PKU akan bisa berjalan kembali," tandas dia.
Sebagai informasi, untuk mendukung upaya penyehatan keuangan perusaan, saat ini Wanaartha Life sedang melakukan 4 upaya. Adapun, upaya tersebut adalah dengan mencari investor, mengupayakan pencairan dana yang disita, melacak pelaku manipulasi data, dan melakukan efisiensi internal dan reorganisasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.