IHSG Hijau Pada Sesi I, Saham BMRI, ASII, dan ADRO "Terbang"

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona hijau pada Kamis (28/4/2022). Sementara rupiah di pasar spot melemah.

Melansir RTI, IHSG sesi I berada pada level 7.246,25 atau naik 49,48 poin (0,69 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 7.196,76.

Sementara itu, terdapat 317 saham yang hijau, 200 saham merah dan 163 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 11 triliun dengan volume 13,93 miliar saham.

Baca juga: Aksi Ambil Untung Masih Bayangi IHSG Jelang Libur Lebaran, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Aksi beli bersih tertinggi siang ini antara lain Bank Mandiri (BMRI), Astra International (ASII), dan Bank Rakyat Indonesia (BBRI), masing-masing sebesar Rp 697,5 miliar, Rp 170,9 miliar, dan Rp 154,4 miliar.

BMRI siang ini berada di level Rp 8.900 per saham atau melonjak 8,2 persen, ASII melesat 8,07 persen di level Rp 7.700 per saham, sementara BBRI naik 0,82 persen di posisi Rp 4.890 per saham.

Sementara itu, net sell asing terbesar siang ini dicatatkan oleh Telkom Indonesia (TLKM) sebesar Rp 119,5 miliar, dan Bank Negara Indonesia (BBNI) senilai Rp 52,4 miliar.

Baca juga: IHSG Melaju di Zona Hijau, Rupiah Betah Melemah

Top gainers siang ini, Adaro Energy (ADRO) yang melesat 5,8 persen di posisi Rp 3.350 per saham. Dilanjutkan oleh United Tractors (UNTR) yang naik 5,19 persen pada posisi Rp 30.400 per saham. Perusahaan Gas Negara (PGAS) berada di posisi Rp 1.435 per saham atau naik 4,7 persen.

Top losers siang ini antara lain, GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) yang ambles 6,9 persen di level Rp 270 per saham. Kemudian, Bank Jago (ARTO) yang turun 3,59 persen di level Rp 11.425 per saham, dan Astra Agro Lestari (AALI) di posisi Rp 12.575 per saham atau turun 2,3 persen.

Baca juga: Elon Musk Cicipi Permen Kopiko, Saham Mayora Pun Menguat Saat IHSG Melemah

Bursa Asia mayoritas hijau dengan kenaikan Hang Seng Hong Kong 0,45 persen, Nikkei 1,6 persen, dan Strait Times 0,23 persen. Sementara itu, Shanghai Komposit melemah 0,67 persen.

Berdasarkan Bloomberg, rupiah pada tengah siang ini bergerak melemah. Pukul 12.20 WIB mata uang garuda berada di level Rp 14.492 per dollar AS atau turun 80 poin sebesar 0,55 persen.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.