Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

H-5 Lebaran, 189.507 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek

Kompas.com - 28/04/2022, 13:18 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat lonjakan volume kendaraan yang meninggalkan Jabodetabek pada H-5 Lebaran 2022.

Sebanyak 951.758 kendaraan meninggalkan Jabotabek pada H-10 hingga H-5 Lebaran 2022 atau 22-27 April 2022. Angka ini naik 9,4 persen dibandingkan lalu lintas normal di November 2021 dengan total 870.371 kendaraan.

Volume kendaraan tersebut bertambah cukup signifikan dibandingkan pada H-10 hingga H-6 Lebaran 2022 yang berjumlah 762.251 kendaraan.

Dengan demikian, khusus pada H-5 Lebaran atau 27 April 2022 terdapat 189.507 kendaraan yang meninggalkan Jabodetabek.

Baca juga: Hingga H-6 Lebaran, 762.251 Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek

Data tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa arah Merak, GT Ciawi arah Puncak, serta GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama arah Trans Jawa dan Bandung.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan, kendaran yang meninggalkan Jabotabek ini menuju ke tiga arah, yaitu 49,5 persen atau 471.044 kendaraan menuju Trans Jawa dan Bandung, 30,4 persennya atau 289.122 kendaraan menuju arah Merak, dan 20,1 persen atau 191.592 kendaraan menuju arah Puncak.

Baca juga: H-5 Lebaran, Jasa Marga Catat Peningkatan Lalu Lintas di Tol Jakarta-Cikampek Sebanyak 141 Persen

Tren peningkatan lalu lintas ke arah trans Jawa dan Bandung

Melalui data tersebut terlihat tren peningkatan lalu lintas ke arah timur atau ke Trans Jawa dan Bandung melalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek terus terjadi.

Setelah Rabu kemarin, lalu lintas meningkat hingga 89 persen dibandingkan kondisi normal di November 2021. Lalu kembali tercatat kenaikan hingga 141 persen pada hari ini.

"Total 74.634 kendaraan meninggalkan Jabotabek melalui GT Cikampek Utama yang pada periode normal 2021 sekitar 31.023 kendaraan," ujar Heru dalam keterangannya, Kamis (28/4/2022).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com