Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Berakhir Besok, STAN Masih yang Jadi Favorit Peminat

Kompas.com - 29/04/2022, 14:37 WIB
Ade Miranti Karunia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pendaftaran Sekolah Kedinasan akan berakhir Sabtu (30/4/2022).

Berdasarkan data terakhir Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) per 28 April, tercatat 473.234 pelamar sudah membuat akun SSCASN Dikdin.

Sebanyak 167.882 sudah memilih sekolah kedinasan yang diminati. Namun yang menyelesaikan proses pendaftaran (submit) mencapai 120.674 pelamar.

"Hi #SobatBKN, berikut mimin sampaikan update pelamar #Dikdin2022 per tanggal 28/4/2022 pukul 15.55 WIB. Buat akun 473.234, memilih sekolah 167.882, submit 120.674. Untuk info link submit sekolah kedinasan 2022 per Kamis 28/4/2022 Pukul 15.55 WIB di https://s.id/daftardikdin2022," tulis Admin Badan Kepegawaian Negara (BKN) keterangan Instagram resmi BKN, Jumat (29/4/2022).

Baca juga: Pendaftaran Sekolah Kedinasan Masih Dibuka, STAN Jadi yang Paling Banyak Diincar

Menjelang sehari berakhirnya pendaftaran, sekolah di bawah naungan instansi Kementerian Keuangan (Kemenkeu) masih jadi favorit para pelamar.

Sebanyak 22.895 mendaftar di Politeknik Keuangan Negara STAN, 22.564 pendaftar di Institut Pemerintahan Dalam Negeri, 16.089 mendaftar di Politeknik Statistika STIS, 9.100 mendaftar di Sekolah Tinggi Intelijen Negara, dan 8.013 mendaftar di Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika.

Sebelumnya, Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Alex Denni mengatakan, tahun ini sebanyak 7.080 formasi disediakan dari 30 sekolah kedinasan.

Ada 8 Instansi Pembina Sekolah Kedinasan yang membuka rekrutmen, meliputi Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Keuangan, Kementerian Hukum dan HAM, Badan Pusat Statistik, Badan Intelijen Negara, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika, Badan Siber dan Sandi Negara serta Kementerian Perhubungan.

Alur Pendaftaran dan Dokumen Dipersiapkan

Untuk mendaftar, calon pelamar terlebih dahulu harus membuat akun SSCASN Sekolah Kedinasan di portal dikdin.bkn.go.id. Dalam pembuatan akun SSCASN, pendaftar harus menggunakan nomor induk kependudukan (NIK) yang tervalidasi oleh Dukcapil.

Selanjutnya pelamar melengkapi data-data di formulir pendaftaran sekaligus memilih sekolah kedinasan dan formasi yang ingin dilamar. Kemudian pelamar mengunggah dokumen persyaratan sesuai dengan ketentuan instansi yang dilamar.

Alex mengingatkan kepada pelamar agar teliti dan memeriksa kembali data-data dan dokumen sebelum mengakhiri proses pendaftaran. "Perlu diingat bahwa pelamar hanya diperbolehkan memilih satu dari 30 sekolah kedinasan yang membuka pendaftaran," katanya.

Sebelum mendaftar, pelamar harus mengetahui ketentuan terkait jurusan, pendidikan, dan sekolah kedinasan yang dilamar. Sebab, setiap jurusan dan sekolah kedinasan memiliki persyaratan yang berbeda. Pelamar juga harus mempersiapkan dokumen yang diperlukan sebelum mendaftar.

Dokumen-dokumen tersebut yakni:
- Kartu Keluarga (KK)
- Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Ijazah Rapor SMA/Sederajat
- Pasfoto
- Dokumen lain sesuai ketentuan instansi yang dilamar

Bagi yang berminat mendaftar sekolah kedinasan, berikut cara daftarnya:
- Kunjungi laman https://dikdin.bkn.go.id.
- Buat akun dan cetak Kartu Informasi Akun.
- Login dengan menggunakan NIK dan password yang telah didaftarkan.
- Pelamar melakukan swafoto, mendaftar sekolah, jurusan yang tersedia dan melengkapi form isian.
- Masukkan nilai rapor.
- Lengkapi biodata.
- Unggah dokumen sesuai persyaratan.
- Cek kembali isian yang telah dilengkapi.
- Klik Kirim, perlu diingat data yang telah dikirim tak dapat diubah.
- Cek hasil verifikasi.
- Pelamar yang dinyatakan lulus verifikasi akan mendapatkan kode billing sebagai kode untuk pembayaran tes seleksi.
- Setelah melakukan pembayaran dan sudah diverifikasi, akan mendapatkan Kartu Ujian.

Baca juga: Simak Cara Daftar Sekolah Kedinasan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com