Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Emiten Tebar Dividen Usai Lebaran, Ada Saratoga hingga Mitratel

Kompas.com - 04/05/2022, 09:46 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Sejumlah perusahaan bakal menebarkan dividen kepada pemegang saham usai lebaran 2022. Setidaknya terdapat 10 emiten yang akan menebar dividen.

Salah satu perusahaan yang sahamnya dimiliki oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG), akan membagikan dividen senilai Rp 60 per lembar saham.

Sandiaga Uno diketahui memiliki 21 persen saham SRTG, atau senilai 2,91 miliar lembar saham. Dengan demikian, Sandiaga berpeluang mengantongi dana segar hasil pembagian dividen dari kepemilikan sahamnya sebesar Rp 175 miliar.

Selain SRTG, masih ada 9 emiten lagi yang akan menebarkan dividennya di pekan depan, antara lain, Prima Andalan Mandiri (MCOL), Baramulti Suksessarana (BSSR), Bank BTPN Syariah (BTPS), XL Axiata (EXCL), Ifishdeco (IFSH) Dharma Polimetal (DRMA), Avia Avian (AVIA), AKR Corporindo (AKRA), dan Dayamitra Telekomunikasi (MTEL).

Baca juga: Tahun Ini Jasa Marga Tidak Bagi Dividen, Kenapa?

Untuk lebih rinci, simak 10 emiten yang akan membagikan dividen usai lebaran 2022, dari nominal tertinggi hingga terendah:

1. MCOL

Emiten yang bergerak di sektor energy ini akan membagikan dividen tertinggi saat perdagangan buka di awal pekan depan, senilai Rp 1,63 triliun atau kepada pemegang saham berdasarkan laba bersih tahun 2021, yang setara dengan Rp 460 per saham.

Adapun laba bersih MCOL sepanjang tahun 2021 senilai 271,35 juta dollar AS atau setara dengan Rp 3,8 triliun (kurs Rp14.300 per dollar AS) melesat 577,5 persen dibandingkan tahun 2020 sebesar 40,884 juta dollar AS.

Adapun laba per saham sebesar 0,0817 dollar AS di tahun 2021, atau naik dibanding tahun 2020 sebesar 0,0128 dollar AS. Adapun Cum date dividen MCOL akan jatuh pada 12 Mei 2022.

Baca juga: BTPN Syariah Bagikan Dividen Tunai, Simak Jadwalnya

2. BSSR

Emiten yang juga bergerak di sektor teknologi, BSSR juga bakal membagikan dividen yang cukup besar di awal pekan depan. Perseroan menetapkan Dividen final tunai yang dibagikan sebesar 75 juta dollar AS atau sekitar Rp 1,07 triliun.

Dengan demikian, nominal dividen yang akan diterima para pemegang saham adalah senilai Rp 411,04 per saham. BSSR memperoleh laba bersih di sepanjang tahun 2021 sebesar 205,16 juta dollar AS, naik 572 persen dibandingkan perolehan di tahun 2020 hanya senilai 30,52 juta dollar AS.

Adapun yield dividen BSSR mencapai 8,18 persen. Cum date BSSR akan jatuh pada tanggal 19 Mei 2022.

3. BTPS

Di posisi ketiga ada perbankan yang bergerak di sektor syariah, BTPS. BTPS akan membagikan dividen senilai Rp 475,6 miliar kepada pemegang saham, atau setara dengan Rp 61,75 per saham.

Adapun yield dividen BTPS pada akhir April lalu, sebesar 1,79 persen. Sepanjang tahun 2021, BTPS mencatatkan perolehan laba bersih sebesar Rp 1,46 triliun atau tumbuh 9,6 persen. Cum date BTPS jatuh pada 9 Mei 2022.

Baca juga: Ekonomi Hong Kong Terkontraksi 4 Persen Setelah Terapkan Kebijakan Zero Covid-19

4. SRTG

Perusahaan investasi SRTG juga akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 814 miliar dari laba tahun buku 2021. Setiap pemegang satu saham SRTG akan mendapatkan dividen Rp 60 per lembar saham.

Adapun Cum date dividen SRTG akan jatuh pada 9 Mei 2022. Sedangkan pembayaran dividen pada 13 Mei 2022. Dari perdagangan terakhir April lalu yield dividen SRTG sebesar 1,65 persen.

Sebagai informasi, SRTG mencatatkan laba bersih sebesar Rp 24,89 triliun sepanjang tahun 2021 atau melonjak 182 persen dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp 8,83 triliun.

5. EXCL

Emiten telekomunikasi EXCL berencana membagikan dividen tunai dari laba bersih tahun buku 2021 sebesar Rp 552,07 miliar atau Rp 51 per saham. Adapun laba bersih EXCL sepanjang tahun 2021 mencapai Rp 1,28 triliun atau tumbuh 246,5 persen dari tahun sebelumnya sebesar Rp 371,5 miliar.

Dengan demikian, jadwal cum date dividen EXCL jatuh pada 10 Mei 2022. Adapun yield dividen EXCL sebesar 1,60 persen di akhir perdagangan BEI April 2022.

Baca juga: Dibayangi Pengumuman Suku Bunga The Fed, Cek Harga Kripto Hari Ini

6. IFSH

Emiten sektor basic material, IFSH berencana melakukan pembagian dividen senilai Rp 23,93 per saham yang diambil dari perolehan laba bersih perseroan sepanjang tahun 2021. Perseroan mencatat raihan laba bersih sepanjang tahun 2021 senilai Rp 169,52 miliar.

Adapun tanggal cum date dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi jatuh pada 9 Mei 2022. Sementara untuk yield dividen pada akhir perdagangan bulan lalu, sabesar 2,18 persen.

7. DRMA

Emiten manufaktur komponen otomotif, DRMA juga berencana membagikan dividen Rp 120 miliar atau sekitar 40 persen dari laba bersih tahun buku 2021 yang setara dengan Rp 14,97 per saham. Sepanjang tahun 2021, DRMA mencatatkan laba bersih sebesar Rp 301,14 miliar atau tumbuh dibanding tahun 2020 Rp 18,9 miliar.

Adapun jadwal untuk cum date dividen DRMA akan jatuh bertepatan awal pembukaan perdagangan yakni tanggal 9 Mei 2022. Berdasarkan harga saham perdagangan hari terakhir, yield dividen DRMA 2,43 persen.

Baca juga: Puncak Arus Balik 6-8 Mei, Waspadai 2 Titik Kepadatan Ini

8. AVIA

Emiten produsen cat dengan merek Avian juga akan membagikan dividen sebesar Rp 8 per saham dari pendapatan laba bersih perseroan sepanjang tahun 2021. Adapun total saham yang dibagikan AVIA Rp 20,55 per saham, dimana sebagian atau Rp 12,55 per saham sudah dibagikan pada tahun 2021 lalu sebagai dividen interim.

AVIA berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp 1,4 triliun atau naik 26 persen dibandingkan tahun 2020 sebesar Rp 1,1 triliun. Adapun jadwal cum date AVIA akan jatuh pada 10 Mei 2022. Pada perdagangan terakhir bulan April 2022, yield dividen AVIA sebesar 0,98 persen.

9. AKRA

AKRA akan membagikan dividen sebesar Rp 572,4 miliar atau setara dengan Rp 29 saham yang diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Kamis (28/4/2022) lalu. Sama dengan AVIA, AKRA juga sudah membagikan dividen interim Rp 12 per lembar saham pada Agustus 2021 tahun lalu.

Maka dari itu, sisa dividen AKRA adalah sebesar Rp 17 per saham yang akan dibayarkan pada 24 Mei 2022 mendatang. Adapun cum date AKRA akan jatuh pada 17 Mei 2022. Sementara itu, yield dividen AKRA sebesar 1,59 persen pada akhir April 2022 lalu.

Baca juga: 4 Tips Lolos KPR untuk Rumah Pertama

10. MTEL

Posisi terakhir, yang juga sekaligus merupakan emiten yang membagikan dividen dengan nominal terkecil adalah Mitratel atau MTEL. Rencananya, MTEL akan membagikan dividen dari laba bersih tahun 2021 senilai Rp 966,75 miliar atau setara dengan 70 persen dari perolehan laba bersih tahun 2021 sebesar Rp 1,38 triliun.

Dengan demikian, maka nominal dividen yang akan dibagikan setara dengan Rp 11,57 per saham. Adapun jadwal cum date dividen MTEL jatuh pada 10 Mei 2022. Berdasarkan harga saham terakhir, yield dividen MTEL adalah 1,51 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com