Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buwas: Empat Tahun Berturut-turut Indonesia Tidak Impor Beras

Kompas.com - 11/05/2022, 06:27 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso (Buwas) mengatakan Indonesia tidak akan mengimpor beras hingga akhir 2022. Sebab kata dia, Cadangan Beras Pemerintah (CBP) dalam negeri sudah dapat terpenuhi.

"Empat tahun berturut-turut Indonesia tidak impor beras. Mudah-mudahan sampai akhir tahun ini juga tidak impor," ujar Buwas saat jumpa pers di Jakarta, Selasa (10/5/2022).

Ia mengatakan, sampai saat ini jumlah stok beras yang tersimpan di gudang-gudang seluruh Indonesia sekitar 1 juta ton.

Dia menilai stok itu merupakan batas aman sesuai penugasan pemerintah yaitu sebanyak 1 juta ton sampai 1,5 juta ton.

Baca juga: Ditugaskan Salurkan Minyak Goreng Curah, Bos Bulog: Tunggu Regulasi Penugasan

“Untuk komoditas utama yang kami kuasai yaitu beras, jumlahnya sangat aman ada 1 juta ton, ditambah lagi kami sudah menyerap sebanyak 256.000 ton," kata dia.

Stok tersebut masih akan terus meningkat karena Bulog masih menyerap hasil panen petani.

Buwas mengaku pihaknya akan melakasanakan penugasan yang diberikan oleh pemerintah dengan maksimal.

“Dengan kekuatan sarana infrastruktur yang dimiliki oleh Bulog ditambah dengan pengalaman menyalurkan berbagai bantuan sosial maka Bulog siap menjalankan penugasan yang diberikan," pungkasnya.

Baca juga: Bulog Jamin Ketersediaan Beras meski Terjadi Lonjakan Permintaan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com