Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelancong Melonjak Signifikan, Ancol: Omzet Sebanding dengan Kenaikan Jumlah Pengunjung

Kompas.com - 11/05/2022, 10:15 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Selama libur Lebaran 2022 masyarakat tidak hanya melakukan mudik tetapi juga mendatangi destinasi wisata, seperti Ancol yang terletak di Jakarta Utara.

PT Pembangunan Jaya Ancol (PJA) mencatat terjadi lonjakan pengunjung yang cukup signifikan selama libur Lebaran kemarin.

Corporate Communication PJA, Ariyadi Eko Nugroho mengatakan, lonjakan pengunjung selama libur Lebaran 2022 tersebut turut mendongkrak omzet perusahaan.

Baca juga: Jadi Lokasi Formula E, Ancol Yakin Raup Cuan

Namun, dia enggan memberitahukan besaran omzet yang diperoleh selama periode libur Lebaran 2022, yang jelas kenaikan omzet sesuai dengan kenaikan pengunjung.

"(Kenaikan omzet) sebanding dengan kenaikan jumlah pengunjung," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (11/5/2022).

Dia menjelaskan, jumlah pengunjung saat kondisi normal di hari kerja sekitar 5.000-7.000 orang dan di akhir pekan sekitar 20.000-25.000 orang.

Sementara saat hari pertama Lebaran, Senin (2/5/2022), jumlah pengunjung melonjak menjadi 38.000 atau naik 660 persen dari kondisi normal di hari kerja.

Kemudian jumlahnya terus bertambah di tiga hari berikutnya 3-5 Mei, yaitu masing-masing berjumlah 70.000 orang di mana pada 3 hari ini menjadi puncaknya.

Lalu pada 6 Mei jumlah pengunjung taman rekreasi terbesar di Indonesia ini turun menjadi 50.000 orang dan kembali naik menjadi 60.000 orang pada 7 Mei.

Jika dibandingkan dengan masa libur Lebaran 2021, jumlah pengunjung tahun ini cukup besar karena pada tahun lalu Ancol hanya buka di hari pertama dan kedua Lebaran.

Baca juga: Ini Alasan Ancol Berutang Rp 905 Miliar ke Bank DKI

Jumlah pengunjung Ancol pada hari pertama Lebaran 2022 sebanyak 32.000 orang dan hari keduanya sebanyak 48.000 orang.

"Tahun 2021 Ancol buka di hari pertama dan kedua lebaran. Lalu tutup pada hari ke 3-5 sesuai aturan dari Pemprov dan kepolisian waktu itu," jelasnya.

Kendati demikian, kata dia, jumlah pengunjung Ancol selama libur lebaran tahun ini tidak sebanyak sebelum pandemi Covid-19 tahun 2019.

Pasalnya, operasional Ancol saat ini masih dibatasi oleh pemerintah karena pandemi masih berlangsung, yaitu dengan pembatasan kuota pengunjung hanya 75 persen dari kapasitas atau sekitar 90.000 orang.

"2019 rata-rata kunjungan per hari di 87.000 orang," kata dia.

Baca juga: Bank DKI Gelontorkan Kredit Rp 1,24 Triliun ke Ancol, untuk Apa Saja?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Work Smart
Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Whats New
Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Whats New
Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Whats New
Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Whats New
HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

Whats New
BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com