Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mendapatkan Minyak Goreng Rakyat Rp 14.000 Per Liter

Kompas.com - 18/05/2022, 07:30 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah terus menggulirkan upaya pendistribusian minyak goreng (Migor) curah yang dibanderol Rp 14.000 per liter.

Untuk itu, Kementerian Perdagangan dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara bersinergi dengan pelaku usaha minyak goreng meluncurkan Program Migor Rakyat yang menjual minyak goreng curah Rp 14.000 per liter.

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan, program ini nantinya ada di ritel tradisional yang dekat dengan pasar rakyat agar distribusi dapat tepat sasaran kepada masyarakat yang membutuhkan.

"Program Migor Rakyat ini seperti kita lihat, adalah proses transaksi tunai menggunakan aplikasi digital untuk yang membutuhkan minyak goreng curah Rp 14.000 per liter," kata Lutfi saat peluncuran Program Migor Rakyat di Jakarta, Selasa (17/5/2022).

"Jadi ini maksudnya akan mendekati pasar ritel trandisional, bukan ritel modern. Jadi ini maunya di ritel tradisional yang dekat dengan kepadatan penduduk," lanjutnya.

Baca juga: Ini Peran Lin Che Wei dalam Kasus Dugaan Korupsi Minyak Goreng

Cara mendapatkan minyak goreng rakyat

Sementara itu, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Oke Nurwan mengatakan, masyarakat bisa mendapatkan minyak goreng rakuyat Rp 14.000 per liter melalui program Migor Rakyat di ritel tradisional yang bertanda khusus Program Migor Rakyat.

Saat ini sudah ada 1.200 lokasi titik penjualan yang tersebar di 5 provinsi yaitu DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Timur, Sumatra Utara, dan Sulawesi Utara. Dalam waktu dekat, jumlahnya akan menjadi 10.000 lokasi di seluruh Indonesia.

Selain itu, masyarakat juga bisa mendapatkan minyak goreng rakyat Rp 14.000 per liter menggunakan platform Gurih Indomarko dan Warung Pangan ID Food.

Baca juga: Ini Aplikasi untuk Membeli Minyak Goreng Rakyat Rp 14.000 Per Liter

Hanya saja, kata Oke, pembelian dibatasi hanya 1 atau 2 liter per hari berbasis kartu identitas atau KTP.

Direktur Utama PT PPI Nina Sulistyowati mengatakan, pihaknya telah dan akan terus melakukan sosialisasi dengan spanduk-spanduk bertanda khusus untuk Program MigorRakyat di mitra Warung Pangan.

Saat ini mitra warung pangan PPI sejumlah 69.000 yang tersebar di 27 titik kota di Indonesia. "Kami memastikan saluran pendistribusian minyak goreng melalui UMKM-UMKM yang merupakan mitra Warung Pangan di berbagai kota, dimana dengan aplikasi WP ini juga dapat memonitor harga jual yang ditetapkan pemerintah sampai ke pengguna akhir," beber Nina.

Baca juga: Pemerintah Gulirkan Program Migor Rakyat Rp 14.000, Ini Tujuannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com