Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petrokimia Gresik Masuk Daftar 17 Perusahaan Paling Berkontribusi bagi UMKM Versi ICSB Indonesia

Kompas.com - 25/05/2022, 13:26 WIB
Hamzah Arfah,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - International Council for Small Business (ICSB) Indonesia merilis daftar, 17 perusahaan paling berkontribusi bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia.

Salah satunya adalah PT Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia.

Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo mengatakan, pihaknya menyadari bahwa UMKM merupakan pilar ekonomi di Indonesia.

Dengan data Kementerian Koperasi dan UKM menyebut, jumlah sektor bisnis UMKM di Indonesia pada 2021 mencapai 64,19 juta, dengan partisipasi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 61,97 persen atau senilai Rp8,6 triliun.

Baca juga: GCG Petrokimia Gresik Raih Kategori Sangat Baik dari BPKP

"Petrokimia Gresik melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Mangga atau Mitra Kebanggaan, berusaha mendorong pertumbuhan ekonomi yang perlahan bangkit akibat pandemi Covid-19, melalui dukungan terhadap pelaku UMKM,” ujar Dwi Satriyo, seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (25/5/2022).

Dwi Satriyo menjelaskan, sasaran program Mangga yang dilakukan oleh pihaknya adalah, pelaku usaha yang tidak memiliki akses pendanaan terhadap perbankan di sektor perdagangan, pupuk dan non-pupuk, pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, industri serta jasa.

Baca juga: BPKP Nilai Tata Kelola Perusahaan Petrokimia Gresik Terus Meningkat

Sepanjang tahun 2021, Petrokimia Gresik mendukung sebanyak 326 pelaku UMKM yang menjadi Mangga Petrokimia Gresik. Dukungan yang diberikan pihak perusahaan dalam bentuk bantuan modal, pembinaan hingga berupa pendampingan.

"Perusahaan mendorong ratusan mitra tersebut, untuk berhasil memetik kesuksesan dengan penuh kenikmatan. Selayaknya buah mangga, yang sudah matang dan terasa manis,” ucap Dwi Satriyo.

Total nilai penyaluran program Mangga 2021, mencapai Rp42,17 miliar. Nilai ini lebih tinggi 11,5 persen dibandingkan dengan penyaluran tahun 2020, yang mencapai Rp37,82 miliar. Mitra binaan penerima manfaat juga meningkat 9 persen, dibanding tahun sebelumnya yang hanya 299 mitra binaan aktif dalam program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PUMK) perusahaan.

Secara kuantitas, selama tahun 2021 penyaluran PUMK lebih banyak disalurkan kepada Mangga di sektor perdagangan. Total ada 106 Mangga di sektor perdagangan, baik perdagangan pupuk maupun non-pupuk mendapatkan PUMK dengan total nilai mencapai Rp10,61 miliar.

 

Sementara berdasarkan nilai penyaluran, sektor peternakan masih mendominasi penyaluran PUMK di tahun 2021, dengan nilai sebesar Rp18,6 miliar atau 44 persen dari total PUMK yang disalurkan.

"Program Mangga terbukti efektif, karena dapat memberikan Creating Shared Value (CSV) atau menciptakan nilai tambah yang cukup tinggi juga bagi perusahaan," kata Dwi Satriyo.

Beberapa contoh Mangga Petrokimia Gresik di antaranya, Lele Lestari Terbang (Terintegrasi dan Berkembang) di Desa/Kecamatan Kedungbanteng, Sidoarjo. Setelah mendapatkan pendampingan Petrokimia Gresik, Mangga ini mampu meningkatkan penjualan hingga 40 ton/panen, sedangkan sebelumnya hanya berkisar 18 ton dalam sekali panen.

Ada pula Intersani Rojokoyo yang merupakan Integrasi Ternak Sapi Koloni di Desa/Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Penjualan sapi meningkat rata-rata sebesar 140 persen dalam kurun waktu lima bulan atau sekali panen, usai mendapat pendampingan. Termasuk, bobot sapi yang turut meningkat rata-rata 13 persen dalam kurun waktu lima bulan.

Sedangkan Mangga Batik Bangsawan Lestari yang berada di Gresik, setelah ada pendampingan dari Petrokimia Gresik dengan program tersebut, produktivitas mampu meningkat 10 persen dibandingkan sebelum pandemi Covid-19 melanda.

"Sebagaimana disampaikan Menteri BUMN Erick Thohir dalam beberapa kesempatan, bahwa program TJSL perusahaan BUMN harus difokuskan pada tiga sektor yakni, pendidikan, UMKM dan lingkungan hidup. Oleh karena itu, pemberdayaan masyarakat melalui program UMKM Mangga ini juga menjadi fokus program TJSL Petrokimia Gresik, untuk pembangunan yang berkelanjutan," tutur Dwi Satriyo.

ICSB Indonesia merupakan lembaga non-profit, yang aktif melakukan pemberdayaan UMKM di bawah inisiatif Kementerian Koperasi dan UKM bersama Chairman MarkPlus, Inc., Hermawan Kartajaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com