Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jepang Buka Perjalanan Wisata untuk 98 Negara, Ini Syaratnya

Kompas.com - 27/05/2022, 07:30 WIB
Fika Nurul Ulya,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TOKYO, KOMPAS.com - Jepang memutuskan untuk menerima kembali kunjungan wisata dari 98 negara mulai 10 Juni 2022, termasuk AS, China, Australia, dan Korea Selatan.

Keputusan tersebut menjadi sinyal positif usai wilayah perbatasan dikontrol ketat sejak dua tahun terakhir akibat pandemi Covid-19.

Namun yang menjadi catatan, kebijakan perjalanan wisata ini hanya berlaku untuk grup tur berpemandu yang disponsori oleh agen perjalanan Jepang dan organisasi serupa yang bertanggung jawab menerima pengunjung.

Artinya, turis individu yang bepergian sendiri belum bisa diberikan izin masuk ke Jepang.

Baca juga: Apakah Indonesia Mendapat Ganti Rugi dari Jepang yang Pernah Menjajah?

Dikutip dari Nikkei Asia, Jumat (27/5/2022), pemandu wisata akan menemani rombongan selama turis menginap. Hal ini memastikan bahwa kegiatan selama perjalanan dipantau dengan cermat oleh pemandu wisata tersebut.

Adapun 98 negara dan wilayah dipilih berdasarkan tingkat kasus positif Covid-19 yang rendah. Untuk 98 negara itu, Jepang tidak lagi memberlakukan tes Covid-19 atau karantina, cukup sudah divaksinasi Covid-19.

Seiring dengan mulai berlakunya kebijakan tersebut, pemerintah Jepang akan mulai memproses visa untuk tur kelompok pada 10 Juni.

Selanjutnya, pemerintah bakal memulai kembali penerbangan internasional di Bandara New Chitose yang melayani Hokkaido dan di Bandara Naha di Okinawa mulai bulan Juni.

Baca juga: RI-Jepang Buka Program Pelatihan Perawat Lansia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com