Lebih lanjut, Menko Airlangga juga berbicara mengenai pentingnya SDM kesehatan dunia.
Bagi negara maju, ia mengatakan penurunan pertumbuhan penduduk dan fenomena silver economy telah mempersulit regenerasi talenta di bidang kesehatan.
"Untuk negara berkembang, tantangannya berkisar pada biaya tinggi untuk sekolah kedokteran, distribusi tenaga kesehatan yang tidak merata (seperti yang ada di daerah terpencil), dan kurangnya pelatihan berbasis kompetensi," tutup dia.
Sebagai informasi, dalam tingkatan global, sebanyak 5,16 miliar orang atau sekitar 67 persen populasi dunia telah menerima dosis vaksin Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.