Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Studi Kroll: 8 dari 10 Perusahaan di RI Pernah Alami Kasus Penipuan, Terbanyak dalam Bentuk Penyuapan

Kompas.com - 02/06/2022, 20:00 WIB
Yohana Artha Uly,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

Pentingnya mitigasi risiko

Deni mengatakan, pada dasarnya kerugian yang dialami masing-masing perusahaan berbeda, tergantung seberapa besar kasus penipuan yang terjadi. Menurutnya, di samping kerugian materil, perusahaan juga berpotensi mengalami kerugian rusaknya reputasi perusahaan.

Kondisi itu umumnya terjadi pada perusahaan yang bergerak di sektor yang berbasis kepercayaan, misalnya jasa keuangan. Jika terjadi fraud pada sebuah perusahaan jasa keuangan maka sangat mempengaruhi reputasinya, dan mempengaruhi tingkat kepercayaan masyarakat.

"Maka penting untuk perusahaan memiliki mitigasi resiko yang memadai, karena reputasi aset utama dari organisasi. Sehingga bisa menunjukan ke pasar bahwa perusahaan punya standar kelas dunia dalam memitigasi fraud, jadi bukan hanya fokus pada kerugian keuangan tapi juga dampak yang lebih besarnya, yaitu reputasi," papar Deni.

Adapun dalam survei ini, dari 80 persen perusahaan yang pernah mengalami penipuan, sebanyak 39 persen di antaranya mengalami peningkatan insiden penipuan di masa pandemi karena alasan seperti kehilangan pekerjaan atau pengurangan gaji.

Sebanyak 86 persen perusahaan pun memilih untuk menyelidiki atau menyelesaikan kasus penipuan yang terjadi secara internal dan berupaya memilihkan kerugian dibandingkan mengungkapkan insiden ini ke jalur hukum.

Sementara itu, responden mengaku sebagian besar kasus kecurangan terdeteksi melalui program whistleblower atau pengaduan, dan selebihnya ditemukan dari audit internal.

"Jadi menariknya, kalau berdasarkan survei ini, 62 persen itu mengaku datangnya (kasus penipuan) dari mekanisme pengaduan, kan perusahaan-perusahaan sekarang banyak yang menerapkan chanel pengaduan," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com