Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenperin: Laptop Buatan Indonesia Siap Penuhi Kebutuhan Nasional

Kompas.com - 05/06/2022, 09:14 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) meyatakan,  komputer jinjing atau laptop buatan Indonesia siap untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di dalam negeri dengan pemenuhan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) di atas 30 persen.

"Saya sudah memulai dengan menggunakan komputer meja dan laptop buatan Indonesia. Ini momentum yang sudah kita lakukan. Tahun lalu, kita bisa belanja Rp 700 miliar untuk laptop buatan dalam negeri," kata Sekretaris Jenderal Kemenperin Dody Widodo seperti dilansir Antara, Sabtu (4/6/2022).

Menurut Dody, ada beberapa merek laptop yang telah memenuhi TKDN di atas 40 persen. Hal itu dinilai menjadi satu kebanggaan bagi bangsa Indonesia, karena dapat menciptakan produk berteknologi tinggi.

Baca juga: Kemendikbud Ristek Sebut Anggaran Rp 3,7 Triliun Tak Hanya untuk Laptop

Dody memaparkan tahun lalu, pada saat Kemenperin mendorong industri komputer jinjing untuk bisa mencapai TKDN, mereka mengaku  kebingungan.

"Tetapi faktanya mereka bisa mengikuti itu. Kami dorong terus dan dukung terus agar industri laptop di dalam negeri dapat memenuhi TKDN tersebut," ucapnya.

Untuk itu, Kemenperin mendorong masyarakat Indonesia, di antaranya perkantoran dan anak-anak sekolah, untuk mau menggunakan produk buatan dalam negeri.

Sebagai inormasi,  Pemerintah menganggarkan Rp 3,7 triliun untuk pengadaan produk teknologi informasi dan komunikasi (TIK) buatan lokal di bidang pendidikan pada 2021, khususnya untuk pengadaan laptop buatan dalam negeri.

Hal tesebut merupakan bagian dari program digitalisasi sekolah oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).

Menurut data Pusat Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P4DN), beberapa merek laptop telah memenuhi TKDN mencapai 37,64 persen, di antaranya Axioo Chromebook, Axioo Mybook, Zyrex Chromebook M432, Libera Merdeka Chromebook C120, dan Libera Merdeka Chromebook C150.

Sementara, merek yang juga memenuhi TKDN di atas 30 persen yakni Zyrex Chromebook 360, Zyrex Sky 232, Zyrex Cruiser 20, SPC Chromebook X1 Mini, Acer Travelmate P214, dan Axioo Mybook Pro.

Dody berharap anak bangsa semakin bangga dengan produk laptop buatan dalam negeri agar dapat memajukan industri berteknologi tinggi nasional.

Baca juga: Upaya Pemerintah Tekan Impor, Beli Laptop Lokal hingga Dukung Pengembangan Laptop Merah Putih

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Proyek Perluasan Stasiun Tanah Abang Mulai Dibangun Mei 2024

Proyek Perluasan Stasiun Tanah Abang Mulai Dibangun Mei 2024

Whats New
Freeport Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda di Papua, Indef Sarankan Ini

Freeport Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda di Papua, Indef Sarankan Ini

Whats New
Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Work Smart
Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Whats New
KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

BrandzView
Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Whats New
Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Whats New
Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Whats New
HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

Whats New
Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Whats New
BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

Whats New
Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Whats New
Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Whats New
Dollar AS Melemah, Kurs Rupiah Masih Bertengger di Rp 16.100

Dollar AS Melemah, Kurs Rupiah Masih Bertengger di Rp 16.100

Whats New
Hilirisasi Nikel, Bagaimana Dampaknya bagi Pertumbuhan Ekonomi?

Hilirisasi Nikel, Bagaimana Dampaknya bagi Pertumbuhan Ekonomi?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com