Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gandeng BSC, Pluang Optimalkan Layanan Transaksi Aset Kripto

Kompas.com - 07/06/2022, 14:50 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Platform investasi multi-aset Pluang menggandeng PT Bumi Santosa Cemerlang (BSC) sebagai upaya mengoptimalkan sistem transaksi aset kripto. Kerja sama ini diharapkan dapat menghadirkan transaksi aset kripto yang aman, terpercaya, serta memudahkan masyarakat dalam berinvestasi di berbagai kelas aset, terutama aset digital.

Head of Corporate Communications Pluang Kartika Dewi mengatakan, kepercayaan pengguna Padalah prioritas utama untuk terus mewujudkan komitmen Pluang dalam mengembangkan platform digital yang mampu memberikan akses perdagangan aset kripto, yang legal dan terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI).

“Pluang berharap dapat terus mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan, khususnya di kalangan anak muda Indonesia, melihat semakin bertumbuhnya minat dan tren berinvestasi saat ini,” kata Kartika dalam siaran pers, Selasa (7/6/2022).

Baca juga: Pluang Gandeng Shopeepay untuk Top Up E-Wallet

Kartika mengungkapkan, pihaknya mengamati adanya peningkatan pesat perdagangan aset kripto di Indonesia dari tahun ke tahun. BAPPEBTI mencatat, nilai transaksi aset kripto di Indonesia bertumbuh dari Rp 64,9 trilun pada 2020 hingga mencapai Rp 859,4 triliun pada 2021.

Adapun kenaikan pertumbuhan transaksi aset kripto mencapai 16,2 persen per bulannya. Kenaikan nilai transaksi tersebut tak lepas dari meningkatnya jumlah investor aset kripto yang telah mencapai 12,4 juta investor pada Februari 2022.

“Pertumbuhan angka investor ini merupakan salah satu indikasi pesatnya peningkatan kesadaran masyarakat untuk berinvestasi dan mendorong Pluang untuk menyediakan akses investasi aset kripto yang aman dan terpercaya bagi masyarakat Indonesia,” jelas Kartika.

Dia juga mengungkapkan, pertumbuhan laju digitalisasi juga terlihat dalam perdagangan aset kripto seiring dengan perkembangan Web 3.0, metaverse dan NFT. Menurutnya hal ini perlu diimbangi dengan edukasi finansial dan jaminan keamanan platform yang mumpuni.

Baca juga: Bitcoin dan Ethereum Menguat, Cek Harga Kripto Hari Ini

Dengan lisensi sebagai calon pedagang fisik aset kripto dari BAPPEBTI, Kartika berharap kerja sama ini dapat memaksimalkan potensi keterbukaan akses digital ini untuk terus mendorong pertumbuhan ekonomi digital guna mencapai kemandirian ekonomi masyarakat di masa depan.

“Oleh karenanya, dengan kehadiran PT Bumi Santosa Cemerlang (BSC), para pengguna Pluang masih dan akan terus bisa berinvestasi aset kripto dengan aman, praktis dan terjangkau,” tegas dia.

Sebelumnya, Pluang juga telah bermitra dengan PT Aset Digital Berkat (Tokocrypto) dan PT Zipmex Exchange Indonesia (Zipmex) dalam menyediakan akses investasi aset kripto. Pluang juga telah mengantongi lisensi perdagangan emas digital dari BAPPEBTI. Dalam menawarkan aset emas digitalnya, Pluang berkerja sama dengan PT Pluang Emas Sejahtera (PES).

Di aplikasi Pluang, investasi aset kripto bisa dilakukan mulai dari Rp 5.000. Namun, sebelum berinvestasi, investor perlu mengetahui prinsip 2L untuk menjadi investor yang cerdas, yaitu memperhatikan aspek “Legal” dimana perusahaan tersebut telah memiliki izin dari otoritas berwenang dan “Logis” dimana keuntungan yang ditawarkan masuk akal.

“Beberapa hal yang perlu diperhatikan investor antara lain pemahaman mengenai apa itu aset kripto, mekanisme perdagangannya, risiko yang mungkin timbul akibat volatilitas pasar, memastikan dana yang diinvestasikan bukan dana yang digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, dan yang paling penting adalah untuk berinvestasi di jenis aset kripto yang telah ditetapkan oleh BAPPEBTI,” tegas Kartika.

Baca juga: Marak Investasi Bodong, DPR Minta Bappebti Tidak Mudah Berikan Izin Perdagangan Kripto

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com