Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Austindo Nusantara Jaya Tebar Dividen Rp 145 Miliar

Kompas.com - 08/06/2022, 20:17 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Austindo Nusantara Jaya Tbk atau ANJ, mengalokasikan 25 persen dari laba bersih tahun 2021 atau sebesar 10 juta dollar AS atau setara dengan Rp 145 miliar (kurs Rp 14.491 per dollar AS) sebagai dividen.

Setiap pemegang satu saham emiten berkode ANJT ini akan mendapat dividen Rp 43 per lembar saham. Hal ini disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan untuk Tahun Buku 2021 yang digelar pada Rabu (8/6/2022).

Direktur Utama ANJ Lucas Kurniawan mengatakan, selain menetapkan penggunaan laba bersih untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021, RUPS juga menetapkan dan menyetujui pengangkatan kembali Naga Waskita sebagai Direktur ANJ yang masa jabatannya telah berakhir pada saat penutupan RUPS Tahunan.

Baca juga: Kuartal I-2022, ANJ Catatkan Kenaikan Laba Bersih 261,9 Persen

“Laba bersih pada kuartal pertama 2022 meningkat 261,9 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2021, yaitu sebesar 11 juta dollar AS. Untuk hasil RUPS pada siang ini memutuskan untuk membagikan dividen sejumlah Rp 43 per lembar saham. Hal ini secara total merepresentasikan 25 persen dari laba bersih tahun 2021,” kata Lucas.

Dia mengatakan, di kuartal pertama 2022 kenaikan harga jual rata-rata Crude Palm Oil (CPO) dan Palm Kernel (PK), masing-masing sebesar 53,7 persen dan 79,4 persen mendorong kinerja perseroan. Keberhasilan tersebut berkat kontribusi penjualan CPO dan PK sebesar 99 persen terhadap total pendapatan Perusahaan, atau sebesar 74,8 juta dollar AS, dibandingkan dengan 58,2 juta atau 99,2 persen dari jumlah pendapatan kami di kuartal pertama 2021.

Lucas menambahkan, peningkatan pendapatan ANJ juga didukung oleh penjualan tepung sagu serta edamame segar dan beku yang masing-masing meningkat sebesar 78 persen dan 175 persen. Penjualan tepung sagu berkontribusi sebesar 378.000 dollar AS dari total pendapatan di kuartal pertama 2022.

Angka tersebut meningkat dari 212.300 dollar AS pada periode yang sama pada 2021 disebabkan oleh peningkatan volume penjualan. Sementara itu, pendapatan penjualan edamame, sebesar 203.200 dollar AS, meningkat sebesar 175 persen dari 73.900 dollar AS pada periode yang sama pada tahun 2021.

“Peningkatan tersebut disebabkan oleh lebih tingginya volume dan harga penjualan edamame segar dan beku,” tambah dia.

Lucas mengatakan, di tahun 2022 ini, perusahaan menerapkan strategi berkelanjutan, inovasi, dan transformasi digital. Adapun ANJ menargetkan pertumbuhan volume produksi CPO rata-rata sebesar 8 persen per tahun selama lima tahun mendatang.

Baca juga: Produksi CPO ANJ Capai 262.683 Ton pada 2021

Produksi minyak sawit dari kebun inti ditargetkan akan meningkat sekitar 10 persen sampai 13 persen pada tahun ini. ANJ juga menetapkan target Environment, Social, Governance (ESG) yang strategi pencapaiannya diintegrasikan dengan strategi bisnis.

“Penerapan pupuk organik yang berasal dari kompos, misalnya, merupakan bagian dari strategi ANJ untuk mencapai target ESG,” jelas Lucas.

Selain itu, ANJ menargetkan untuk mencapai net zero emissions pada tahun 2030 dengan penurunan intensitas emisi Gas Rumah Kaca (GRK) sebesar 30 persen dibandingkan tahun 2015.

Kemudian, ANJ juga menargetkan efisiensi penggunaan air dengan penurunan sebesar 5 persen per tahun hingga mencapai penggunaan satu ton air untuk setiap ton TBS yang diolah.

ANJ juga berupaya untuk membantu perolehan sertifikasi keberlanjutan untuk para pemasok, serta proteksi hutan dan area gambut.

“Tahun ini, kami akan melanjutkan program-program ESG untuk mendukung strategi pertumbuhan kami di masa depan. Kami juga mengembangkan inovasi untuk menghadapi tantangan perubahan iklim yang berdampak negatif pada produktivitas sektor perkebunan dan pertanian,” papar Lucas.

Baca juga: Kalbe Farma, Ramayana, hingga Pizza Hut Bakal Tebar Dividen Bulan Depan, Cek Jadwalnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com