Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kilah Luhut Tepis Cap "Menteri Segala Urusan": Saya Hanya Urus yang Diperintahkan Presiden...

Kompas.com - 09/06/2022, 14:04 WIB
Ade Miranti Karunia,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan kepada jajaran Badan Anggaran (Banggar) DPR RI mengenai tugasnya yang terus bertambah oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Luhut bilang, tugas fungsi dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi telah diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 92 Tahun 2019.

Hal ini sekaligus menepis cap yang melekat pada dirinya sebagai menteri segala urusan.

Baca juga: Apa Benar Luhut Juga Punya Bisnis Kelapa Sawit?

Kilah Luhut: hanya mengerjakan apa yang diperintahkan Presiden

"Saya ingin satu garis bawahi, jadi jangan dipikir saya ngurusin semua, tidak Pak. Saya ngurusin semua di bidang saya, dan yang diperintahkan Presiden. Saya ulangi, diperintahkan Presiden. Saya ini juga bukan muda lagi, 75 tahun," kata Luhut dalam rapat kerja dengan Banggar DPR RI, ditayangkan secara virtual, Kamis (9/6/2022).

"Jadi saya tahu diri. Kalau saya bisa kerjain, ya saya kerjain. Tapi kalau Anda lihat fungsi di sini, pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Presiden. ini bukan saya yang membuat ini, tahun 2019," sambung Luhut.

Baca juga: Luhut Jawab Tudingan Jebakan Utang China di Proyek Kereta Cepat

Luhut selalu selesaikan semua tugas dari Presiden

Di dalam slide yang ditampilkan, tugas Luhut mulai dari program pelestarian terumbu karang, landas kontinen Indonesia, blue infrastruktur terintegrasi, pengawasan Jalan Trans Pulau 3T dan Jalan Tol Nasional, DAS Citarum, Percepatan program KBLBB, Geopark, P3DN atau Bangga Buatan Indonesia (BBI), 5 destinasi wisata prioritas, penanganan sampah laut, sampai ke minyak goreng.

"Penugasan dari Presiden kepada Menko Marves itu seperti slide ini macam-macam ya beliau suruh ya saya kerjain. Tapi saya pikir sampai hari ini tidak ada yang saya tidak deliver apa yang diberikan oleh Presiden. Karena kalau saya tidak bisa, saya akan bilang kepada Bapak Presiden. Mungkin Bapak Presiden memberikan kepada yang lain," ungkapnya.

Baca juga: Bisakah Luhut Atasi Permasalahan Minyak Goreng di RI dalam 2 Minggu?

Luhut jelaskan peranannya urus minyak goreng

Dalam kesempatan itu pula, mantan Menko Polhukam tersebut juga menjelaskan perkembangan minyak goreng, saat kunjungan kerjanya ke Semarang dan Jawa Barat baru-baru ini.

"Itu juga saya kira, saya lakukan sampai pada minyak goreng kemarin, yaitu dari ngurus Space X sampai tiba-tiba Presiden minta minyak goreng dan alhamdulillah kalau saya boleh lapor di sini, saya kemarin pergi ke Semarang juga lihat di Jawa Barat, lihat di Jakarta angkanya semua mulai turun, mulai sekarang bagus," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com