Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prudential Indonesia Lanjutkan Program Desa Maju Tahap II

Kompas.com - 12/06/2022, 11:00 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Prudential Indonesia melanjutkan program Desa Maju tahap II yang dikhususkan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Dalam program ini, Prudential membangun rumah dan fasilitas umum di kawasan pelosok yang masih tertinggal.

Presiden Direktur Prudential Indonesia Michellina L. Triwardhany (Dhany) mengatakan, program yang bekerja sama dengan Habitat for Humanity Indonesia rencananya akan membangun kawasan di Desa Tanjung Anom, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.

Dalam program itu, Prudential rencananya akan membangun 50 rumah, 2 sumber air bersih, 25 konstruksi toilet rumah tangga, dan pelatihan WASH (Water, Sanitation and Hygiene). Selain itu, ada juga pembangunan fasilitas pendidikan di 2 sekolah, termasuk laboratorium komputer, toilet sekolah, perpustakaan, dan gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

Baca juga: Kenapa Letak Stasiun KA di Indonesia Kerap Sangat Berdekatan?

“Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia, program Desa Maju Prudential yang kami lakukan ini berdampak langsung dalam memperbaiki kesejahteraan masyarakat, dengan total valuasi yang didistribusikan untuk tahap pertama dan kedua mencapai hampir Rp 10 miliar,” kata Michellina melalui siaran pers Jumat (10/6/2022).

Program Desa Maju Prudential dimulai sejak 2 tahun lalu dan mengumpulkan total donasi sebesar Rp 2 miliar melalui partisipasi masyarakat melalui event PRURide Indonesia 2021 Virtual Ride.

Susanto, Direktur Nasional Habitat for Humanity Indonesia mengungkapkan, program bantuan ini diharapkan dapat memperbaiki kualitas hidup masyarakat setempat, yang juga tentunya akan meningkatkan penghasilan mereka.

“Inisiatif ini diharapkan dapat membantu dalam membangun dan memperbaiki kehidupan keluarga MBR di salah satu wilayah yang sangat membutuhkan, melalui pemenuhan kebutuhan rumah layak huni, akses air bersih, dan akses sanitasi layak di Indonesia,” kata Susanto.

Baca juga: 5 Saham Paling Cuan Sepekan, Ada Indosat hingga GoTo

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com