Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Buka Rekening BSI Online Tanpa ke Bank dan Syarat-syaratnya

Kompas.com - Diperbarui 14/09/2022, 21:27 WIB
Nur Jamal Shaid

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Cara buka rekening Bank Syariah Indonesia (BSI) semakin mudah dan praktis. Kini, calon nasabah bisa melakukan proses buka rekening BSI secara online lewat aplikasi BSI Mobile.

Adanya fitur buka rekening BSI secara online tentu membantu nasabah. Selain mudah, proses buka rekening BSI online juga terbilang cepat. Dalam hitungan menit, rekening akan langsung jadi dan nasabah bisa langsung transaksi melalui BSI Mobile.

Selain itu, buka rekening BSI secara online juga bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja asalkan smartphone yang digunakan terbubung dengan jaringan internet.

Baca juga: Fokus Kembangkan Layanan Digital, Bank Mandiri: Tidak Ada Pengurangan Karyawan

Adapun untuk setoran awal ketika proses buka rekening BSI adalah minimal Rp 100.000. Namun sebelum itu, calon nasabah perlu memahami cara buka rekening BSI secara online serta menyiapkan semua dokumen persyaratan yang dibutuhkan.

Bank Syariah Indonesia (BSI) sendiri merupakan hasil merger antara PT Bank BRIsyariah Tbk, PT Bank Syariah Mandiri, dan PT Bank BNI Syariah. Bank BSI secara resmi lahir pada 1 Februari 2021 dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.

Sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, bank BSI menawarkan banyak kemudahan kepada para nasabahnya. Termasuk dalam proses buka rekening BSI secara online.

Baca juga: Waskita Karya Rombak Manajemen, Fadjroel Rachman Tak Lagi Jabat Komisaris

Jenis rekening tabungan BSI

Dikutip dari laman resmi Bank BSI, ada 2 jenis rekening tabungan yang tersedia yakni Easy Mudharabah dan Easy Wadiah.

1. Tabungan Easy Mudharabah

Tabungan Easy Mudharabah adalah tabungan rupiah dengan akad Mudharabah Mutlaqah. Berikut keunggulannya:

  • Bagi hasil yang kompetitif.
  • Bebas biaya tarik tunai di lebih dari 17.000 ATM (ATM BSI dan ATM Mandiri).
  • Bebas biaya transaksi QRIS.
  • Bebas biaya transaksi kartu debit di semua EDC.

2. Tabungan Easy Wadiah

Sedangkan Tabungan Easy Wadiah adalah tabungan rupiah dengan akad Wadiah yad Dhamanah. Berikut keunggulannya:

  • Bebas biaya adminitrasi bulanan.
  • Bebas biaya tarik tunai di lebih dari 17.000 ATM (ATM BSI dan ATM Mandiri).
  • Bebas biaya transaksi QRIS.
  • Bebas biaya transaksi kartu debit di semua EDC.

Baca juga: Kemenhub Jamin Kapal Ternak Perhatikan Animal Welfare

Cara buka rekening BSI secara online lewat aplikasi BSI Mobile dengan mudah dan praktis Cara buka rekening BSI secara online lewat aplikasi BSI Mobile dengan mudah dan praktis

Syarat buka rekening BSI 

Sebelum mengikuti tahapan dan cara buka rekening BSI secara online, calon nasabah perlu menyiapkan beberapa persyaratan berikut:

  • Kartu Tanda Penduduk (KTP).
  • Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk wajib pajak.
  • Foto Tanda tangan.
  • Setoran awal Rp 100.000
  • Smartphone yang bisa mengunggah foto dan melakukan video call.

Perlu diingat, calon nasabah harus melengkapi sejumlah dokumen, melakukan video call, dan transfer setoran awal untuk membuka rekening BSI online.

Karena itu, pastikan meluangkan waktu sekitar 10 menit untuk menyelesaikan seluruh proses dari cara buka rekening BSI online dan registrasi BSI Mobile.

Baca juga: Per 10 Juni 2022, BCA Digital Punya Hampir 750.000 Pengguna

Cara buka rekening BSI secara online

Berikut langkah-langkah atau cara buka rekening BSI online lewat aplikasi BSI mobile banking:

  • Unduh aplikasi BSI Mobile di Google Play Store atau App Store.
  • Buka aplikasi BSI Mobile, lalu klik 'Buka Rekening'.
  • Pilih jenis tabungan yang sesuai kebutuhan. Ada dua pilihan yaitu 'Easy Mudharabah' atau 'Easy Wadiah'.
  • Selanjutnya, unggah foto e-KTP, selfie dengan KTP, NPWP (opsional), dan tanda tangan.
  • Kemudian masukkan data diri sesuai yang tertera pada KTP.
  • Lakukan verifikasi 'BSI mobile' melalui video call.
  • Tahap akhir adalah transfer setoran awal sesuai besaran dari jenis tabungan BSI online.
  • Nasabah otomatis akan menerima kode aktivasi dan dapat melakukan transaksi di BSI Mobile seperti cek saldo, transfer, hingga tarik tunai tanpa kartu di ATM BSI.

Baca juga: Penjelasan Lion Air soal Insiden Mantan Bupati Buton Selatan Diturunkan dari Pesawat

Cara cek saldo BSI lewat BSI Mobile

  • Pertama, aplikasi BSI Mobile Anda.
  • Pilih menu informasi rekening pada halaman utama.
  • Lalu, pilih informasi saldo.
  • Masukkan kata sandi BSI Mobile dengan benar. Anda juga bisa masuk dengan sidik jari yang telah didaftarkan sebelumnya.
  • Kemudian, masukkan PIN BSI Mobile Anda.
  • Layar akan menampilkan informasi saldo rekening BSI.

Cara mengambil uang di ATM BSI tanpa kartu

Selain cek saldo, nasabah juga bisa melakukan tarik tunai di ATM BSI tanpa menggunakan kartu debit (cara mengambil uang di ATM BSI tanpa kartu). Berikut langkah-langkahnya:

  • Buka aplikasi BSI Mobile
  • Pilih menu Tarik Tunai
  • Masukan kata sandi BSI Mobile atau masuk dengan Sidik Jari
  • Pilih ATM BSI
  • Pilih nominal penarikan
  • Masukkan PIN
  • Akan muncul resi yang berisikan kode OTP
  • Selanjutnya, datang ke ATM BSI terdekat
  • Pilih menu Cardless Withdrawal pada layar ATM
  • Masukkan nomor HP dan kode OTP sesuai di resi mobile banking
  • Anda berhasil melakukan tarik tunai tanpa kartu di mesin ATM BSI

Baca juga: Jangan Panik, Begini Cara Mengurus Kartu ATM Tertelan Mesin

Demikian informasi seputar cara buka rekening BSI secara online lewat aplikasi BSI Mobile dengan mudah. Dengan adanya fitur buka rekening online, nasabah tidak perlu repot datang ke kantor cabang terdekat untuk pembukaan rekening baru.

Cara buka rekening BSI secara online lewat aplikasi BSI Mobile dengan mudah dan praktis Cara buka rekening BSI secara online lewat aplikasi BSI Mobile dengan mudah dan praktis

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com