Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zulkifli Hasan Akui Tak Mudah Menyelesaikan Masalah Minyak Goreng

Kompas.com - 18/06/2022, 09:09 WIB
Elsa Catriana,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyatakan, penyelesaian masalah minyak goreng bukanlah hal mudah.

Sebab, kata dia, sengkarut minyak goreng sudah menimbulkan efek domino yang panjang, sampai ke dapur para ibu, hingga ke gerobak-gerobak gorengan yang jadi favorit masyarakat.

"Saya ditugasi jadi Mendag untuk mengurusi ketersediaan dan keterjangkauan harga pangan dan bahan pokok ini, termasuk migor. Karena efek dominonya panjang, sampai ke dapur para ibu, ke gerobak-gerobak gorengan yang jadi favorit masyarakat kita. Tapi menyelesaikan masalah migor ini tidak mudah," curhat Mendag Zulkifli Hasan dalam akun Instagram pribadinya @zul.hasan dikutip Kompas.com, Sabtu (18/6/2022).

Baca juga: Pengusaha Minta Mendag Fokus Selesaikan Kasus Minyak Goreng, Harga Bahan Pangan hingga Investasi Bodong

Zulhas, sapaannya, juga menceritakan bahwa selama dua hari ini dirinya langsung turun ke pasar untuk mengecek dan mendengarkan aspirasi masyarakat.

Meski baru dua hari bekerja sebagai Mendag, dia mengaku akan terus bekerja dengan cepat hingga memetakan persoalan yang ada.

Baca juga: Zulkifli Hasan Klaim Sudah Punya Jurus Jinakkan Harga Minyak Goreng

Zulkifli Hasan juga mengatakan, dirinya sudah berkoordinasi dengan Kemenko Marinves sebagai Kepala Satgas Migor yang saat ini masih efektif untuk menyelesaikan polemik minyak goreng.

"Kami terus kaji, koordinasi juga berjalan baik. Insya Allah akan ada solusi segera. Meski sifatnya bertahap. Kita utamakan kepentingan rakyat," kata dia.

Baca juga: Baru Dilantik Jadi Mendag, Zulkifli Hasan Sebut Punya Formula Khusus Atasi Persoalan Minyak Goreng

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com