Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seputar Proyek Tol Puncak Bogor: Panjang, Rute dan Jadwal Pembangunan

Kompas.com - 18/06/2022, 12:00 WIB
Muhammad Choirul Anwar

Editor


KOMPAS.com – Pemerintah berencana membangun Tol Caringin – Cianjur yang akan menjadi jalan tol menuju Puncak Bogor sebagai solusi mengatasi kemacetan di kawasan tersebut.

Proyek Jalan Tol Puncak ini mencuat di sela kunjungan kerja spesifik Komisi V DPR RI Bersama Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pada Jumat (3/6/22) lalu.

Keberadaan Tol Caringin – Cianjur nantinya akan membuka rute jalan tol ke Puncak Bogor. Artikel ini akan memberikan ulasan mengenai hal tersebut.

Baca juga: Pahami Batas Kecepatan Mobil di Jalan Tol agar Tidak Kena Tilang

Dirangkum dari laman resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dan Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR pada Sabtu (18/6/2022), berikut ulasan selengkapnya.

Alasan pembangunan proyek Jalan Tol Puncak

Jalan Tol Puncak atau Tol Caringin – Cianjur dibangun untuk mengatasi kemacetan di Kawasan Puncak. Hal ini disampaikan oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian.

Dia mengatakan sejumlah hal telah dilakukan pemerintah untuk mengatasi kemacetan jalan raya Puncak seperti melakukan pelebaran jalan, tetapi pertumbuhan kendaraan terus meningkat sehingga tetap terjadi kemacetan di jalur tersebut.

Karena itu, Komisi V DPR RI mengajak Ditjen Bina Marga selaku mitra kerja Komisi V DPR RI untuk berdiskusi terkait solusi dalam mengatasi kemacetan tersebut.

Baca juga: Jalan Tol Binjai-Langsa Berbayar Mulai 3 April 2022, Ini Tarifnya

Ketua rombongan Komisi V DPR RI Lasarus mangatakan pemerintah harus segera mencari solusi untuk mengatasi kemacetan tersebut.

Ada tiga solusi yang ditawarkan Ditjen Bina Marga yaitu pertama, melakukan pelebaran jalan, akan tetapi hal tersebut terkendala dengan lahan yang sekarang sudah mahal.

Solusi kedua yakni penataan simpang. Berdasarkan hasil penilaian, ada empat atau lima simpang yang menjadi titik kemacetan di jalur tersebut.

Solusi yang ketiga dengan membangun jalan bebas hambatan (jalan tol) dari Caringin menuju Puncak. Itulah alasan di balik tercetusnya proyek Jalan Tol Puncak.

Baca juga: Tak Lagi Berbayar, Ini Daftar Jalan Tol di Indonesia yang Kini Gratis

Panjang dan rute jalan tol ke Puncak

Hedy Rahadian menjelaskan bahwa panjang tol baru ini akan mencapai 18 Km. Adapun rute Tol Caringin – Cianjur meliputi Caringin - Cisarua - Gunung Mas.

Anggota Komisi V DPR RI Lasarus menyampaikan dukungannya mengenai dibukanya ruas baru jalan tol menuju Puncak Bogor.

"Kita sepakat seluruh tim rombongan Komisi V setelah mendengarkan penjelasan dari Ditjen Bina Marga bahwa solusi satu-satunya kita mesti bangun Jalan Tol mulai dari Caringin - Cisarua - Gunung Mas dengan panjang 18 Km. Kita berharap ini bisa dimulai prosesnya di 2022 dan segera difungsikan," terang Lasarus.

Skema dan jadwal pembangunan Tol Caringin – Cianjur

Proyek infrastuktur yang membuka rute jalan tol ke Puncak ini bisa dikerjakan melalui dua skema solicited atau diprakarsai pemerintah dan unsolicited atau biasa juga disebut prakarsa badan usaha.

Baca juga: Bukan Cuma Jasa Marga, Ini Daftar Perusahaan Jalan Tol di Indonesia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hartadinata Abadi Bakal Tebar Dividen Rp 15 Per Saham

Hartadinata Abadi Bakal Tebar Dividen Rp 15 Per Saham

Whats New
Penjelasan DHL soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Penjelasan DHL soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Whats New
IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

Whats New
Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Whats New
Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com