Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BRI Terbitkan Green Bond Senilai Rp 5 Triliun

Kompas.com - 23/06/2022, 18:33 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menerbitkan obligasi berwawasan lingkungan berkelanjutan I Bank BRI dengan menargetkan penghimpunan dana sebesar Rp 15 triliun, dengan jumlah emisi tahap I di tahun 2022 sebanyak-banyaknya Rp 5 triliun.

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan hasil penghimpunan dana tersebut akan dialokasikan paling sedikit 70 persen untuk kegiatan usaha atau kegiatan lain yang termasuk dalam kriteria kegiatan usaha berwawasan lingkungan (KUBL) yang baru, sedang berjalan, atau telah selesai sesuai dengan kerangka kerja obligasi.

"Jaminan dari obligasi berwawasan lingkungan berkelanjutan I Bank BRI Tahap I Tahun 2022 tersebut adalah Clean Basis dan memiliki tenor 370 hari, 3 tahun dan 5 tahun, dengan tingkat sukubunga yang belum ditentukan namun akan dibayarkan secara triwulanan dengan perhitungan 30/360," tutur dia dalam keterangannya, Kamis (23/6/2022).

Baca juga: Startup Diterpa Gelombang PHK, Jumlah Peserta yang Klaim JKP Akan Naik

Lebih lanjut Sunarso mengungkapkan, KUBL yang akan menjadi sasaran green bond BRI meliputi energi terbarukan, efisiensi energi, pencegahan dan pengendalian polusi, pengelolaan SDA dan penggunaan lahan yang berkelanjutan.

Selain itu, green bond juga akan menyasar kegiatan konservasi keanekaragaman hayati darat dan air, transportasi ramah lingkungan, pengelolaan air dan limbah berkelanjutan, adaptasi perubahan iklim, serta kegiatan usaha dan/atau kegiatan lain yang berwawasan lingkungan lainnya.

Menurut Sunarso, isu perubahan iklim saat ini masih menjadi perbincangan di berbagai negara dan banyak menyita perhatian berbagai perusahaan.

Salah satunya adalah industri perbankan yang kini disebut tidak hanya memperhatikan faktor profitabilitas, namun juga faktor ekonomi, lingkungan, sosial dan tata kelola untuk mencapai keuangan berkelanjutan.

"Karena sektor jasa keuangan, khususnya perbankan dan utamanya BRI, memiliki peran penting dalam mempercepat proses pemulihan ekonomi melalui perubahan pola bisnis konvensional menjadi berkelanjutan," ucap Sunarso.

Baca juga: Mendag Zulhas: Sudah Tidak Ada Antre atau Rebutan Minyak Goreng di Pasar Kosambi Bandung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com