Oleh : Caecilia Santi Praharsiwi, M.A*
DALAM beberapa waktu belakangan, kita semakin mengenal unit usaha sosial atau social enterprise.
Ini merupakan unit usaha yang lahir dari kesadaran perseorangan atau sekelompok masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup dengan melakukan strategi-strategi bisnis.
Jika ditinjau dari semangatnya, unit usaha sosial ditujukan bukan untuk kesejahteraan perseorangan seperti bisnis pada umumnya, tetapi menyasar pada kesejahteraan bersama atau masyarakat dengan memperhatikan dampak bagi lingkungan sekitarnya.
Pemicu lahirnya unit ini bermacam-macam, dimulai dengan kesadaran masyarakat maupun adanya motor penggerak dari pihak luar.
Bahkan, kesadaran ini juga bisa lahir dari kondisi yang memaksa komunitas untuk bergerak bangkit dari situasi yang tidak menyenangkan, salah satunya ketika masyarakat sedang berada pada situasi bencana.
Kondisi ini dialami oleh sekelompok warga di pinggir wilayah Pantai Barat, Provinsi Sulawesi Tengah, yaitu Desa Ombo, Kecamatan Sirenja.
Desa ini berada di kabupaten Donggala dan menjadi salah satu desa yang mengalami bencana nasional gempa bumi pada tahun 2018.
Tidak jauh dari Desa Ombo, tsunami menerjang daerah pedesaan dan mengubah tatanan hidup masyarakat setempat.
Ditambah lagi ketika Pandemi Covid-19 memaksa mereka untuk tinggal di rumah dan menghambat laju pertumbuhan perekonomian.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.