Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dogecoin Melonjak 5,25 Persen, Cek Harga Kripto Hari Ini

Kompas.com - 30/06/2022, 07:45 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


NEW YORK, KOMPAS.com - Pasar aset kripto masih tampak berkabut pada pagi ini, Kamis (30/6/2022). Melansir Coinmarketcap, pagi ini, 9 dari 10 aset kripto berkapitalisasi pasar terbesar bergerak di zona merah dalam 24 jam terakhir.

Nilai mata uang kripto paling redup adalah, Solana (SOL) yang terjun 4,71 persen pada posisi 33,72 dollar AS, dan Polkadot atau DOT yang melemah 4,68 persen pada posisi 6,9 dollar AS. Kemudian, Ethereum atau ETH juga turun 4,16 persen menjadi 1.099 dollar AS.

Pelemahan dilanjutkan oleh, Binance Exchange (BNB) yang turun 3,67 persen pada posisi 219,2 dollar AS, dan XRP melemah 3,16 persen menjadi 0,32 dollar AS. Kemudian, Cardano atau ADA juga melemah sebesar 1,31 persen pada posisi 0,46 dollar AS.

Baca juga: Wall Street Ditutup Melemah, Saham-saham Fluktuatif Jelang Penutupan Paruh Pertama 2022

Aset kripto terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar, Bitcoin atau BTC juga mengalami koreksi 0,9 persen menjadi berada di level 20.110. Sementara itu, Dogecoin atau DOGE melonjak 5,25 persen menjadi 0,06 dollar AS.

Pagi ini Tether (USDT) dan USD Coin (USDC) yang turun 0,001 persen pada posisi 0,9 dollar AS, dan 1 dollar AS. Sebagai informasi, USDT dan USDC merupakan mata uang kripto golongan stable coin atau jenis mata uang kripto yang dibuat untuk menawarkan harga yang stabil terhadap dollar AS.

Pasar kripto saat ini tengah mengalami penurunan kapitalisasi pasar sebesar 1,4 persen menjadi 898,1 miliar dollar AS dalam 24 jam terakhir. Berbeda dengan volume aset kripto yang naik 9,92 persen menjadi 62,41 miliar dollar AS, dan stablecoin berada di 57,21 miliar dollar AS, atau 91,66 persen dari keseluruhan volume kripto.

Baca juga: KEEN Bagikan Dividen 1,35 Juta Dollar AS

Mengutip Coindesk, Bitcoin masih dalam tren melemah dalam 4 hari, dan hampir sulit mempertahankan posisi 20.000 dollar AS. Pergerakan aset kripto berkorelasi dengan pasar saham di Wall Street, setelah beberapa indeks turun tipis usai pejabat tinggi Federal Reserve dan Bank Sentral Eropa berbicara tentang proyeksi ekonomi dan inflasi.

"Kita sekarang lebih memahami betapa sedikitnya pemahaman kita tentang inflasi. Harga konsumen telah naik dengan cepat, dalam empat dekade,” kata Ketua The Fed Jerome Powell, Rabu.

Baca juga: Kisah Bisnis Balon Bunga Kian Merekah dengan Bantuan Aplikasi Selly

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual mata uang kripto. Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual mata uang kripto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com