Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stasiun Manggarai Jadi Stasiun Sentral pada 2025, Aksesnya Bakal Diperluas

Kompas.com - 08/07/2022, 17:00 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Adita Irawati mengatakan pihaknya akan memperluas akses menuju Stasiun Manggarai menyusul stasiun tersebut akan menjadi stasiun sentral pada 2025.

"Akan dilakukan perluasan akses secara bertahap bekerja sama dengan pemerintah daerah," kata Adita saat dihubungi, Jumat (8/7/2022).

Adita mengatakan, Kemenhub memiliki sebagian lahan di sekitar Stasiun Manggarai yang bisa dimanfaatkan untuk memperluas akses dan penyediaan parkir.

Baca juga: Jarak Kedatangan Antar-KRL di Stasiun Manggarai Bakal Dipangkas Jadi 3 Menit

"Sebagian lahan di sekitar stasiun juga merupakan lahan milik Kemenhub yang nantinya bisa menjadi tambahan akses dan lahan parkir," ujarnya.

Sebelumnya, Kemenhub akan menjadikan Stasiun Manggarai sebagai stasiun sentral yang melayani KRL, kereta api jarak jauh (KAJJ), dan KA Bandara.

Untuk mewujudkannya, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Zulfikri mengatakan harus diselesaikan proyek double double track (DDT/jalur dwi ganda) Manggarai-Cikarang. Sebab, proyek DDT ini nantinya akan memisahkan antara jalur KRL dan KAJJ.

"Nantinya Stasiun Manggarai akan memiliki 18 jalur aktif untuk melayani KRL, KA Jarak Jauh, dan KA Bandara," ujarnya saat acara Ngobras di Gedung Kemenhub, Jakarta, Kamis (7/7/2022).

Masih akan ada beberapa tahapan lagi yang perlu dilakukan sebelum akhirnya Stasiun Manggarai dapat selesai dibangun menjadi stasiun sentral pada 2025.

Baca juga: Dilema Manggarai, Jadi Stasiun Sentral, tapi Akses Jalan Sempit dan Semrawut

Setelah switch over (SO) 5 dilakukan beberapa waktu lalu, masih akan ada SO 6 yang direncanakan akan dilaksanakan pada Oktober 2023, hingga SO 8 yang direncanakan akan dilaksanakan pada Juli 2025.

"Oleh sebab itu kami berharap rekan-rekan sekalian dapat memahami pembangunan yang sedang berlangsung dan bersabar atas kondisi yang dialami untuk menyambut Stasiun Manggarai yang lebih megah dan nyaman," ucapnya.

Dia menjelaskan alasan pengembangan Stasiun Manggarai menjadi stasiun sentral karena kondisi Stasiun Manggarai terbatas untuk melayani perjalanan kereta api dan lonjakan jumlah penumpang yang cukup signifikan setiap tahunnya.

Baca juga: Sinergikan Pelabuhan dan Pengelolaan Tiket, ASDP Gandeng Pelni dan Pelindo

Stasiun Manggarai sebelum dikembangkan hanya memiliki 8 jalur untuk lintasan KRL Jabodetabek dan 2 jalur untuk kereta api antarkota.

Dengan jumlah jalur yang terbatas tersebut, stasiun ini harus menanggung beban 726 perjalanan KA setiap harinya dengan total 1,2 juta penumpang, sehingga menyebabkan penumpukan dan antrean kereta untuk masuk ke Stasiun Manggarai.

Oleh karenanya, dengan penambahan jalur lintasan menjadi 18 jalur, dia optimistis pembangunan Stasiun Manggarai ini dapat menyelesaikan permasalahan dalam layanan kereta api komuter di kawasan aglomerasi Jabodetabek.

Baca juga: Hambatan Stasiun Sentral Manggarai: Dikepung Pemukiman Liar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Whats New
Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Whats New
Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Whats New
Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Whats New
Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Whats New
Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Whats New
Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com